Rahmat Hidayat Djati Jaring Aspirasi Warga Karawang

beritatandas.id, KARAWANG – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat Rahmat Hidayat Djati, S.IP serap aspirasi masyarkat Karawang pada kegiatan reses II yang digelar di kantor UPTD Pengelolaan Pertanian Kecamatan Pangkalan, Senin (02/03/2020).

Kegiatan reses yang dimulai tanggal 02 hingga 11 Maret 2020 ini merupakan media untuk menjaring aspirasi masyarakat yang diwakilinya terkait permasalahan penyelenggaraan pemerintahan daerah dan kebutuhan pembangunan daerah serta terkait bantuan-bantuan yang digulirkan oleh pemerintah khususnya Provinsi Jawa Barat.

“Selain kegiatan silaturahmi, giat reses bagi anggota dewan ini adalah untuk menjaring aspirasi maupun masukan atau keluhan dari masyarakat. Saya sekarang duduk sebagai wakil rakyat di tingkat Provinsi Jawa Barat mencoba menampung keluh kesah atau aspirasi yang berkembang di masyarakat,” terang Ketua Komisi II Fraksi PKB tersebut.

Disamping dapat membantu, sambung Kang Toleng, sapaan akrabnya, hasil reses tersebut paling tidak bisa meneruskan dan menyampaikan apa yang menjadi problem dan keinginan, terlebih warga Pangkalan dan Tegalwaru khsusnya.

Dirinya juga menampung aspirasi yang disampaikan masyarakat tentang kekhawatiran karena masih banyaknya penambangan batu kapur dan perusakan hutan karena bisa berdampak pada longsor serta banjir.

Atas dasar masukan dan informasi tersebut, politisi PKB ini berjanji akan sesegera mungkin mengkoordinasikan hal tersebut kepada dinas terkait.

“Saya akan mendorong pada Pemkab Karawang agar serius untuk mencari solusinya, dan atas informasi itu saya akan segera sampaikan pada instansi terkait atas persoalan-persoalan tersebut untuk membuat kebijakan yang konkrit dan pasti,” tegasnya.

Kang Toleng, ketika disinggung masalah PT Atlasindo yang saat ini sedang menghangat, memgaku akan koordinasikan dengan pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk membuat regulasi mengenai permasalahan tersebut.

“Memang ini bukan bidang komisi saya, tapi tetap menjadi konsennya untuk menyelesaikan persoalan di Karawang selatan,” ujarnya.

Sementara itu Kepala UPTD Pengelolaan Pertanian Oman mengharapkan kegiatan reses dan silaturahmi dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi kemashlahatan baik untuk pengembangan pertanian khususnya dan masyarakat pada umumnya.

Redaksi