beritatandas.id, Subang – DPC PKB Kabupaten Subang terus melakukan konsolidasi organisasi,nkali ini sayap partai bernama perempuan bangsa resmi dibentuk.
Acara sosialisasi dan konsolidasi perempuan bangsa yang dilakukan oleh ketua DPW perempuan bangsa Jawa Barat Yuningsih dilakukan di kantor DPC PKB Kabupaten Subang pada Kamis 17 Juni 2021.
Dalam acara itu Aan Iswanti resmi menjadi ketua Perempuan Bangsa Kabupaten Subang Dian Ningrum sebagai sekretaris dan Waode Vivere Pericoloso sebagai bendahara.
Sekretaris DPC PKB Kabupaten Subang, Jaka Septya Arizona menyampaikan, keberadaan perempuan bangsa harus bisa mewarnai Kabupaten Subang dengan gerak dan ide-ide yang dimunculkan.
Subang butuh pemikir-pemikir perempuan agar bisa memotivasi perempuan lain sehingga bisa bersama-sama melakukan pembangunan di daerah.
“Kepada ketua dan pengurus baru selamat, silakan berekspresi untuk membesarkan PKB dan mengabdi kepada bangsa dan negara khususnya Kabupaten Subang,” ujarnya.
Yuningsih, ketua DPW Perempuan Bangsa Jawa Barat menyampaikan, posisi perempuan dan laki-laki memiliki peluang yang sama dalam mengabdi kepada bangsa dan negara, termasuk mengisi ruang-ruang strategis.
Karenanya dia berharap Perempuan Bangsa Kabupaten Subang bisa membawa Subang ke arah yang lebih baik dan bisa memotivasi perempuan di Kabupaten Subang untuk lebih berbuat banyak.
Aan Iswanti ketua Perempuan Bangsa Kabupaten Subang yang baru terpilih menyampaikan, ada beberapa tahap untuk menjalankan roda organisasi yang kini ia pimpin.
Pertama konsolidasi internal untuk merapatkan barisan menyamakan frekuensi satu sama lain sehingga program yang tersusun akan bisa berjalan dengan baik. Karena atas dasar dukungan semua pengurus sebuah program bisa berjalan dengan sukses.
Kedua tahap implementasi eksplorasi gerakan dan nalar pemikiran untuk sama-sama mewarnai Kabupaten Subang. Dengan demikian perempuan bangsa akan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas.
Ketiga mengajak seluruh perempuan di Kabupaten Subang untuk bisa berperan aktif dalam melakukan gerakan politik khususnya terlibat di PKB.
“Karena satu-satunya lembaga yang secara resmi dan diperbolehkan oleh negara untuk merebut kepemimpinan adalah partai politik,” ujarnya
Jadi perempuan perempuan di Kabupaten Subang harus ngerti politik jangan hanya diam diri di dapur dan di kamar saja. Harus ikut serta menuangkan ide dan gagasan agar perempuan bisa dinilai sepadan dengan laki-laki.
“Karena sebenarnya secara potensi posisi laki-laki dan perempuan itu sama,” ujarnya.
Redaksi
Leave a Reply