beritatandas.id, SUBANG – Aliansi Masyarakat Pembela Penegak Hukum (AMPPH) menggelar Orasi mendukung pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Subang menunjukan taringnya untuk meluruskan beberapa dugaan dan isu – isu terkait oknum pejabat publik nakal di Kabupaten Subang.
Aksi Damai itu digelar di depan Kantor Kejari sebanyak 60 demonstran AMPPH unjuk gigi ingin amanat yang di emban Kejari dirasakan oleh masyarakat.
“Subang ingin membuat jera Oknum pejabat nakal, tegakan hukum, “Kejari Mana Kejari,” teriak Kusnadi, Presidium yang berorasi menggugah Kejari Subang, pada Kamis (19/12/19).
Pihak AMPPH akan mengawal jalannya segala persidangan Kejari dan mendukung segala putusan hukum khusunya di wilayah Subang.
Terlebih adanya dugaan kasus SPPD fiktif yang sedang menjadi nada sumbang membuat gerah AMPPH.
“Kami AMPPH mendukung Kejari, mengawal dan memantau jalannya proses tindak lanjut dari Kejari wilayah hukum Kabupaten Subang sampai tuntas,” lanjut Kusnadi.
Kusnadi yakin segala putusan dari Kejari bisa menurunkan angka “penyelewengan perilaku pejabat publik,” ujarnya.
“Saya yakin ketegasan Kejari akan membatasi penyelewengan semisalpun ada celah akan membuat takut pejabat publik untuk berbuat ” Nakal,” tandasnya.
Yusup Bachtiar