Cianjur, beritatandas.id – Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) mendorong UPTD Balai Benih Padi dan Palawija, Kabupaten Cianjur, terus memberikan inovasi di bidang pertanian.
“Kami mendorong kepada balai ini untuk terus memberikan inovasi di bidang pertanian, karena bidang pertanian merupakan salah satu sektor penyangga ekonomi nasional kita,” kata Anggota Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat Asep Suherman, di Kota Bandung, Rabu 29 Agustus 2022.
Beberapa hari lalu, jajaran Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat Asep Suherman melakukan kunjungan kerja ke UPTD Balai Benih Padi dan Palawija, Kabupaten Cianjur, untuk mengetahui dan mengawasi langsung pelaksanaan anggaran tahun 2022.
“Kami melaksanakan kunjungan ke sini yaitu ingin mengetahui dan mengimplementasikan salah satu fungsi DPRD Jawa Barat di bidang pengawasan pelaksanaan anggaran tahun 2022,” kata dia.
Menurut Asep, keberadaan UPTD Balai Benih Padi dan Palawija, Kabupaten Cianjur selama pandemi COVID-19 menjadi penyumbang PAD tertinggi pada sektor pertanian di Kabupaten Cianjur.
“Terbukti pada saat Pandemi COVID-19, salah satu penyumbang PAD tertinggi itu pada sektor pertanian,” tambah Asep.
Asep yang jugal ketua Fraksi PKB DPRD Provinsi Jawa Barat ini mengharapkan untuk kedepannya nanti harus ada gebrakan baru dalam pengelolaan di sektor pertanian, sehingga meningkatkan produktivitas pertanian.
“Kami mengharapkan kedepannya baik pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota memberikan inovasi – inovasi baru dan gebrakan-gebrakan baru agar produktifitas pertanian ini semakin baik kedepannya,” kata dia.
Redaksi
Leave a Reply