Kota Sukabumi – Polres Sukabumi Kota Polda Jawa Barat – Untuk meningkatkan kesadaran dan pencegahan terhadap fenomena Bullying di kalangan anak-anak sejak dini, Bhabinkamtibmas Desa Sukamekar Aipda Indra WN, S.Sos, SAB, MH melaksanakan Sosialisasi tentang bahaya Perindungan/ Bullying di lingkungan Sekolah serta sosialisasi tentang Belajar Wisata De Tani, Kamis (19/10/2023).
Sosialisasi tersebut digelar di de Tani desa Sukamekar Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, yang diselenggarakan oleh PGRI Kecamatan Sukaraja dengan dihadiri oleh Kepala Sekolah SD dan Guru PJOK Se kecamatan Sukaraja, Pengawas, serta manager De Tani.
Tujuan dari kegiatan Sosialisasi ini sendiri untuk memberikan pemahaman tentang dampak negatif dan potensi bahaya yang ditimbulkan oleh tindakan Perundungan/ Bullying di kalangan pelajar sejak dini khususnya bagi Siswa Siswi SD.
Pada kesempatan itu, Bhabinkamtibmas Desa Sukamekar Aipda Indra WN, S.Sos, SAB, MH dalam menjelaskan bahwa Perundungan atau Bullying adalah perilaku yang tidak menyenangkan baik secara verbal fisik ataupun sosial di dunia nyata maupun maya. Perbuatan tersebut berimplikasi terhadap perasaan seseorang menjadi tidak nyaman, sakit hati bahkan tertekan baik dilakukan oleh perorangan maupun kelompok.
“Kasus Bullying ini marak terjadi di sekolah, sehingga diharapkan para siswa SD untuk tidak melakukan Bullying kepada teman maupun kepada siapa saja yang nantinya akan berakhir dengan kekerasan yang bisa berujung ke ranah Hukum. Sehingga hal Ini butuh peran orang tua dan guru, terutama guru di lingkungan sekolah” ungkapnya.
Lebih lanjut Bhabinkamtibmas menyebutkan Bentuk-bentuk Bulliying diantaranya Bentuk Fisik yaitu dengan cara Memukul, menendang serta mendorong. Bentuk Verbal atau kata-kata dengan cara menghina, mencacimaki dan mangancam serta Bentuk Sosial yaitu mengucilkan teman.
Tak hanya itu, Bhabinkamtibmas juga menjelaskan terkait Cyberbullying yang merupakan perilaku berulang yang ditunjukan untuk menakuti, membuat marah, atau mempermalukan mereka yg menjadi sasaran Bullying melalui Media Sosial.
“Dampak Bullying bagi Korban yaitu Kesakitan Fisik hingga Psikologis, Kepercayaan diri yang merososot, Malu, trauma, merasa sendiri, serba salah, Takut Salah, Timbul Keinginan untuk bunuh diri bahkan bisa mengalami gangguan Jiwa” ucapnya.
Selain menjelaskan tentang dampak Bullying, Manager De Tani pun mensosialisasikan Wisata Belajar di de Tani. Dimana selain berwisata para murid dapat belajar tentang pertanuan dan memperkenalkan berbagai macam jenis tumbuhan.
Sementara itu, Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo Melalui Kapolsek Sukaraja Kompol Dedi Suryadi SE, M. Si, menyampaikan Apresiasi dan terima kasih kepada PGRI Kecamatan Sukaraja atas inisiatif untuk mengadakan Sosialisasi tersebut.
Diharapkan dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, Siswa-Siswi SD se kecamatan Sukaraja ini dapat lebih memahami pentingnya menjaga rasa hormat dan toleransi diantara sesama, serta menghindari perilaku Bullying yang merugikan diri sendiri maupun orang lain. Serta mengisi waktu luang dengan kegiatan yang bermanfaat.
Leave a Reply