Beritatandas.id- Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar IX Kabupaten Bekasi, Muhammad Rochadi melaksanakan Reses I tahun sidang 2024-2025.
Dalam sidang Reses I menurut Rochadi menerima berbagai aspirasi dari masyarakat. Hasil pertemuan mayoritas masyarakat mengusulkan terkait infrastruktur Desa.
“Saya senang sekali karena dari Pileg baru bertemu konstituen lagi sekarang di Reses pertama. Alhamdulillah antusiasnya luar biasa, setiap wilayah berbeda-beda kasusnya. Rata-rata yang disampaikan soal infrastruktur, walaupun ada sebagian juga yang berbicara kesehatan, serta pendidikan,” ungkapnya setelah melaksanakan kegiatan Reses I di Tambun Selatan, Bekasi, Rabu (13/11/24).
Anggota Komisi IV DPRD Jabar mengatakan bahwa kondisi infrastruktur di Kabupaten Bekasi masih jauh tertinggal dengan Kota Bandung. Tentunya untuk memperbaiki itu diperlukan adanya sinergi dengan berbagai pihak.
“Kita harus sinergi antara RI (pusat), Provinsi dan Daerah. Karena kalau di PKB ada sistem sinergitas. Sinergi antara DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota,” katanya.
Adi yang juga menjadi Ketua DPC PKB Kabupaten Bekasi menargetkan dari berbagai aspirasi yang diterima, minimal 20 persen bisa terealisasi pada awal tahun 2025 nanti. Pasalnya untuk penyerapan anggaran di tahun 2024 ini tidak mungkin, karena sudah penghujung tahun.
“Sekarang sudah bulan November, tidak mungkin lagi dianggarkan jadi masuknya di anggaran 2025. Ya, harapan saya minimal 20 persen terealisasi, persentasenya banyaknya jalan desa,” tuturnya.
“Walaupun kewenangan saya di Provinsi, tapi karena saya juga ketua partai di Kabupaten Bekasi yang mempunyai anggota Dewan tujuh orang, saya harus bisa bersinergi, untuk merealisasikan itu, jadi capaian 20 persen itu bisa terealisasi kalau bersinergi,” jelasnya.
Tak hanya infrastruktur, persoalan normalisasi Kali Jambe juga jadi salah satu aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat Tambun Selatan yang memang harus direalisasikan pada kesempatan ini. Adi menegaskan akan memprioritaskan aspirasi perihal normalisasi Kali Jambe, mengingat Sumber Daya Air (SDA) menjadi mitra kerja Komisi IV di Provinsi Jabar.
“Saya juga mau fokus ke normalisasi Kali Jambe, kasihan warga yang disekitar aliran Kali Jambe. Karena dengan posisi saya di Komisi IV, jadi bisa mendorong terkait normalisasi itu,” ucapnya.
Selain itu, Adi juga berharap bisa menyalurkan aspirasi masyarakat banyak. “Karena kita punya semangat untuk membangun Kabupaten Bekasi, makanya kita harus bisa sinergi, mengingat di PKB ada sistem sinergitas,” tambahnya.***
Redaksi
Leave a Reply