Cianjur, beritatandas.id – Pengembangan potensi kelautan dan perikanan di Selatan Jawa Barat terus dimaksimalkan. Anggota DPRD Jabar, Asep Suherman, mengatakan bahwa selain kebutuhan infrastruktur perlu percepatan peningkatan kapasitas petani dan nelayan di wilayah selatan sehingga bisa menggenjot daya saing.
Asep Suherman bersama sejumlah anggota Komisi II DPRD Jabar lainnya, baru-baru ini mengunjungi UPTD PSDKP WS di Cianjur. Kunjungan tersebut dalam rangka evaluasi program/kegiatan APBD Tahun Anggaran 2022 dan APBD Tahun Anggaran 2023.
Dalam kunjungan tersebut bertujuan untuk berdiskusi soal potensi kelautan dan perikanan wilayah selatan Jabar dengan Kepala UPTD, Tatang Hidayat didampingi Kasubag Tata Usaha dan Pengawas Perikanan Ahli Muda pada Dinas Kelautan dan Perikanan Jabar.
“Kita banyak mendapatkan informasi terkait potensi dari Jabar selatan, khususnya kelautan dan perikanan yang harus dimaksimalkan untuk kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Dalam kunjungan tersebut, Komisi II DPRD Jawa Barat menggali data terkait sarana dan prasarana penunjang kegiatan pengawasan yang ternyata belum optimal. Hal ini akan berdampak pada upaya maksimalisasi potensi kelautan dan perikanan di selatan Jabar.
Potensi melimpah pesisir selatan jabar harus dimaksimalkan dengan pembangunan infrastruktur pendukung untuk kelautan dan perikanan. Selain infrastruktur, peningkatan SDM (sumber daya manusia) juga menjadi fokus program memaksimalkan potensi kelautan dan perikanan di selatan jabar.
“Tak hanya laut selatan, wilayah jawa barat selatan juga punya potensi perikanan darat yang cukup baik, untuk dimaksimalkan,” tuturnya.***
Redaksi