Legislator F-PKB Nasir Janji Suport Target DPC PKB Sumedang Raih 13 Kursi Di Pemilu 2024

Sumedang, beritatandas.id – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat dari Fraksi partai Kebangkitan Bangsa (PKB) H Nasir berjanji bakal mensupport target DPC PKB Kabupaten Sumedang yang targetkan 12 kursi di parlemen yang saat ini hanya memperoleh 6 kursi.

“Saya mengapresiasi dan akan terus mensupport dan mendukung target PKB Kabupaten Sumedang untuk meraih 12 kursi DPRD”, katanya.

Nasir mengatakan, salah satu bentuk dukungannya, yaitu akan membantu dan mendorong caleg-caleg potensial untuk bergerak.

“Caranya tentu seperti biasa saya mensuport caleg-caleg potensial yang masih ada keterbatasan karena tidak punya bahan bergerak makanya saya akan support,” ungkapnya.

Nasir mengaku bila dirinya mempunyai kewajiban membantu membesarkan PKB bersama para kader lainnya.

“Seperti APK (Alat peraga kampanye) saya akan support. Insya Allah segala sesuatunya saya support. Sehingga mereka yang punya potensi dan bisa bergerak dan bisa menghasilkan suara,” ujarnya.

“Kalau ini dilakukan oleh partai tentu akan menyulitkan karena butuh dana, butuh biaya. Tapi bagi saya punya kewajiban untuk bantu Sumedang merealisasikan targetnya,” sambungnya.

Nasir berharap penguatan struktural dan para kader baik di tingkat Cabang hingga ranting untuk terus bergerak.

“Saat Pileg itu berlangsung, saya selalu akan mensuport caleg-Caleg yang ‘Mustad afin’ atau tidak mampu untuk bergerak karena mempunyai potensi tinggi itu salah satunya. Kedua penguatan struktural, saya selalu support baik pembentukan PAC kemudian pelatihan dan sebagainya,” Imbuhnya.

Nasir juga mengatakan, 12 kursi yang ditargetkan oleh PKB Kabupaten Sumedang dinilai realistis asalkan semuanya kompak untuk memperjuangkannya.

“Ya mudah-mudahan kalau dapat 12 kursi, sehingga bisa nyalonkan sendiri menjadi Bupati tanpa harus berkoalisi itu harapan saya. Saya juga berharap teman-teman dari sturktural juga solid dari kemarin,” tuturnya.

Nasir menambahkan, para pengurus mempunyai kewajiban terus bergerak membesarkan partai tanpa harus menunggu komando.

“Ketika sudah menjadi pengurus maka dia otomatis punya tanggung jawab untuk membesarkan PKB tanpa harus menunggu komando tanpa menunggu Caleg datang,” harapnya.***

Redaksi

Exit mobile version