Jakarta: Mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali, Staf Ahli Bidang Hubungan Pusat dan Daerah Kemenpora Dwijayanto Sarosa Putera pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tahun 2023 di Golden Ballroom Hotel Sultan, Senayan Jakarta, Minggu (12/3) pagi.
Pembukaan Rakernas ditandai dengan pemukulan gong bersama Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Marciano Norman, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dan DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti.
Pada kesempatan tersebut, Dwijayanto Sarosa mengingatkan bahwa KONI Pusat akan mengelar PON 2024 Aceh-Sumut. Dan PON kali ini adalah PON pertama yang dilaksanakan di dua provinsi.
“Kami mengingatkan kembali koni pusat dan jajarannya bahwa ke depan pada tahun 2024 kita akan menyelenggarakan hajat besar nasional kita yaitu event nasional berupa PON 21 tahun 2024 yang diselenggarakan di provinsi Aceh dan Sumatera Utara,” ujarnya.
“Tentunya PON kali ini juga adalah menjadi pengalaman pertama dan tidak mudah Namun kami meyakini bahwa ketua umum KONI Pusat beserta jajarannya khususnya ini nanti adalah KONI Provinsi Sumatera Utara dan provinsi Aceh akan mampu melaksanakan dengan baik dan dengan kedua pimpinan daerah yaitu gubernur Aceh dan gubernur Sumatera Utara,” sambungnya.
“Semoga PON ke-21 tahun 2024 dapat berjalan dengan lancar dan sukses dan tentunya sukses ini minimal 4 sukses yang dapat kita raih yaitu sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses ekonomi dan sukses administrasi,” jelasnya.
Disamping itu, Dwijayanto Sarosa juga mengapresiasi acara Rakernas KONI. Menurutnya, rakernas tersebut akan membahas program kerja KONI ke depan.
“Kami Kemenpora sangat mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan rapat kerja nasional KONI yang diselenggarakan pada hari ini dan besok. Tentunya dalam rakernas ini akan membahas berbagai hal-hal yang strategis dan program-program kerja dalam rangka memajukan olahraga di Indonesia,” katanya.
“KONI sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam mengembangkan olahraga nasional, tentunya memegang peranan yang sangat penting dalam mengembangkan bibit atlet muda yang potensial dan KONI juga bertanggung jawab tentunya dalam mencetak atlet berprestasi sebagaimana tujuan Desain Besar Olahraga Nasional.
Dalam beberapa tahun terakhir Indonesia memang mengalami kemajuan yang khususnya dalam dunia olahraga, namun masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mengembangkan potensi olahraga nasional agar ke depan lebih berprestasi lagi tentunya di tingkat dunia.
“Melalui Rakernas ini, kami mengharapkan dapat memberikan nilai tambah untuk pembinaan atlet dalam rangka mempersiapkan para atlet kita dalam menghadapi multi event untuk tahun 2023 ini seperti SEA Games Kamboja dan Asian Games di Hangzhou, Cina. Dan tentunya kita harapkan adanya peningkatan prestasi yang dapat diperoleh oleh para atlet kita nanti,” ucapnya.