Karawang, beritatandas.id – Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMP/SMK Garuda Nasional yang beralamat di Desa Karanganyar Kecamatan Klari Kab Karawang, dimulai dengan penuh semangat. Pada hari pertama, kegiatan diisi dengan upacara pembukaan serta penampilan kreasi ekskul.
Upacara ini dihadiri oleh seluruh jajaran dewan guru, termasuk Kepala SMP/SMK Garuda Nasional Bapak Abdul Hasan Albana yang juga bertindak sebagai Pembina Upacara.
Kehadiran para pemimpin sekolah dan yayasan ini menunjukkan dukungan penuh terhadap kegiatan MPLS dan semangat dalam menyambut siswa baru.
Setelah upacara pembukaan, acara dilanjutkan dengan berbagai penampilan kreasi dari ekstrakurikuler (ekskul) yang ada di sekolah. Ekskul tari memukau dengan gerakan indah yang menggambarkan kekayaan budaya Indonesia. Ekskul pramuka menunjukkan keterampilan dalam baris-berbaris, tali-temali dan semapur dan semangat kebersamaan.
Ekskul paskibra juga turut serta menampilkan kekompakan dan kedisiplinan dalam barisan. Tidak kalah menarik, ekskul paduan suara mempersembahkan lagu-lagu yang menyentuh hati, menambah semarak suasana MPLS hari pertama.
Abdul Hasan Albana selaku Kepala Sekolah menyampaikan, MPLS merupakan langkah awal bagi siswa baru untuk mengenal lingkungan sekolah dan beradaptasi dengan suasana belajar yang baru.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, siswa dapat lebih mengenal sekolah, teman-teman, dan para guru sehingga tercipta iklim belajar yang kondusif dan menyenangkan,” ujar Abdul Hasan Albantana di sela-sela kegiatan, Senin (15/07/2024).
Dalam satu minggu ke depan siswa baru akan mengikuti kegiatan MPLS dengan berbagai materi yang akan diterima. Usai MPLS kegiatan Pengenalan Gerakan Pramuka juga akan digelar.
“Jadikan lembaga pendidikan ini untuk meraih cita-cita. Tingkatkan kedisiplinan dan istikomah dalam belajar,” ujarnya.
Ia juga ( Kepsek – Red ) mengajak para siswa untuk aktif berpartisipasi dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang ada.
“Ekskul tidak hanya untuk mengembangkan bakat dan minat, tetapi juga untuk membentuk karakter, keterampilan sosial, dan kedisiplinan siswa,” tambahnya.
Kepsek mengingatkan, jadikan sekolah menjadi tempat untuk menimba ilmu serta mengasah potensi.
Ia juga berpesan, kepada seluruh warga sekolah SMP dan SMK Garuda Nasional baik guru, murid maupun staf untuk menghindari tindakan kekerasan terlebih saat ini maraknya kasus bullying yang saat ini banyak terjadi di beberapa sekolah. “Kepada siswa yang senior jangan melakukan bully kepada juniornya. Agar para pelajar bisa menjadi kebanggan sekolah, guru dan orangtua,”
Tanamkan rasa menyayangi, menghargai dan menghormati antar teman dan guru di SMP dan SMK Garuda Nasional.
“Ibarat kayu, kalau ingin memiliki nilai tambah yang tinggi, harus dibentuk, diserut dan dicat. Begitu juga kalian harus digembleng agar bisa menjadi orang yang sukses di kemudian hari,” pungkasnya (Lex)