Cirebon, beritatandas.id – Terkait pemekeran Kabupaten Cirebon Timur, Anggota DPRD Jawa Barat Sidkon Djampi menyampaikan sejauh ini Kabupaten Cirebon sebagai kabupaten induk mendukung upaya keinginan masyarakat Cirebon bagian timur untuk menjadi daerah otonomi baru atau daerah pertumbuhan baru di wilayah kabupaten Cirebon.
“Nah dari sisi persyaratan administratif juga sudah memenuhi syarat tinggal itu diformalkan melalui penelitian dari pihak akademik melalui naskah akademik yang disusun oleh tingkat perguruan tinggi atau pihak terkait,” kata Sidkon usai menghadiri menghadiri Dialog Terbuka (Forum Cirebon Timur Mandiri) FCTM di Kecamatan Ciledug Kabupaten Cirebon Sabtu, 17 Desember 2022.
Dari sisi luasnya wilayah kabupaten Cirebon itu cukup luas juga jumlah penduduknya padat sementara di Cirebon Timur ini masih dibilang cukup luas.
“Sehingga untuk pertumbuhan ekonomi pertumbuhan penduduk masih berpeluang untuk terus dikembangkan,” lanjut Sidkon.
“Sehingga FCTM ini perlu didorong perlu dibackup, di suport, tentang kebijakan politiknya dalam hal ini oleh pemerintah Kabupaten Cirebon sendiri, dan oleh legislatifnya, oleh DPRD Kabupaten Cirebon,” sambungnya.
Adapun kesulitan-kesulitan yang dialami ungkap Sidkon sedang terus diatasi, misalnya dukungan dari desa-desa melalui musyawarah khusus desa juga ini masih bergerak.
Dari 18-19 Kecamatan yang terdiri dari 191 Desa sudah terkumpul dukungan dari 130 desa yang kesemuanya itu terangkum dalam statuta SCTM status yang sudah diserahkan kepada DPRD Kabupaten Cirebon.
“Tinggal sekarang adalah bagaimana teman-teman di kabupaten Cirebon dimotori oleh fraksi PKB satu kesepahaman sehingga betul-betul menjadi kekuatan politik untuk mendorong segera terbitnya kebijakan dari pemerintah Kabupaten Cirebon atau dari kabupaten induk agar ini diputuskan melalui paripurna,” katanya.
“Saya berharap, kita berharap, kami berharap, di awal tahun 2023 itu sudah menjadi kebijakan politik Pemerintah Kabupayan Cirebon yang selanjutnya diusulkan melalui Provinsi Jawa Barat,” pungkas Sidkon.***
Redaksi
Leave a Reply