beritatandas.id, SUBANG – Kronologis penemuan bahan peledak berjenis granat, ternyata sempat dijual ke pengepul rongsokan. Kemudian diamankan dengan cara dibeli dari tukang rongsokan.
Awalnya penemu granat tersebut ditemukan seorang pekerja bangunan bernama Dede (30) yang saat itu sedang menggali septic tank di rumah Asep Rudianto warga Desa Kasomalang Kulon RT 05/04.
Setelah ditemukan Dede lantas menjualnya ke pengepul barang rongsok keliling, Dede menemukan geranat tersebut sebanyak 15 biji, hasil timbangan tukang rongsok ke 15 biji granat tersebut dijual dengan harga Rp 20 ribu.
Ikhsan (24) warga Kasomalang Kulon saat itu melihat pengepul rongsok hendak membersihkan granat tersebut tak jauh dari tempat ditemukan, pengepul songsok membersihkannya dengan cara dipukul-pukul pakai palu, dihantui rasa penasaran Ikhsan kemudian menghampiri pengepul rongsok tersebut.
Betapa kagetnya Ikhsan ketika melihat pengepul rongsok tersebut sedang memukul-mukul granat, lantas Ikhsan meminta granat tersebut kepada pengepul rongsok.
“Saya bilang pengen lihat dulu mang, terus si mamang nya ngasih pas saya lihat ternyata iru granat,” ujar Ikhsan ketika diwawancara Tribun di lokasi kejadian, Senin (15/2/2021).
Setelah merasa yakin bahwa itu granat lalu ikhsan menawar granat tersebut, “Saya langsung beli, si mamang nya bilang harganya Rp 20 ribu, saya lebihin lima ribu, jadi saya beli Rp 25 ribu,” kata Ikhsan.
Setelah granat tersebut dibeli Ikhsan lalu membawanya ke kantor Desa Kasomalang Kulon untuk diberikan kepada Babinsa, “Saya amankan diantar ke Balai Desa untuk dikasih ke Babinsa,” ujarnya.
Ikhsan saat itu setengah ketakutan karena granat yang sedang dipukuli tersebut terlihat masih aktif, “Pemicunya itu masih ada, itu masih aktif saya kaget juga,” pungkasnya.
Secara terpisah Kapolsek Jalancagak Kompol Supratman menjelaskan, mengenai kondisi granat tersebut ia belum bisa memastikan, “Untuk granat itu masih aktif ataupun tidak saya kurang begitu paham, saat ini sedang ditangani oleh Jihandak Gegana Polda Jabar yang saag ini ada di TKP,” papar Kompol Supratman ketika diwawancara awak media.
Kompol Supratman mengatakan ke 15 granat tersebut ditemukan di satu tempat yang sama, “Semuanya di temukan di satu tempat kurang lebih di kedalaman dua meter yang rencananya akan dibuat septic tank.” tandasnya.
Mengenai rencana awal granat tersebut akan diledakan di lahan kosong PTPN ternyata tidak jadi, Kompol Supratman mengatakan granat tersebut diamankan di Kodim 0605 Subang.
Revorter ; irvan
Leave a Reply