Zainal – Sona Usung Visi Purwakarta Berkah, Sejahtera, Adil dan Berdaya

Purwakarta, beritatandas.id – Zainal Arifin, tokoh masyarakat yang sudah lama dikenal di Purwakarta, kembali mencalonkan diri dalam Pilkada Purwakarta 2024.

Setelah pada Pilkada 2018 berpasangan dengan Lutfi Bamala dan mengusung akronim Zalu, kali ini Zainal menggandeng H. Sona Maulida Roemardhie, menciptakan akronim baru: Zason. Bersama, pasangan ini mengusung visi besar “Purwakarta Berkah” yang bertekad menjadikan Purwakarta sebagai kota santri yang maju, sejahtera, dan mandiri.

Visi Wujudkan Purwakarta Berkah

Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Purwakarta ini resmi meluncurkan visi “Purwakarta Berkah”, sebuah gerakan yang mengusung tiga agenda utama: peningkatan kualitas pendidikan, penguatan ekonomi lokal, dan perbaikan layanan kesehatan. Dengan berpegang pada prinsip ini, Zainal dan Sona optimis dapat membawa Purwakarta ke arah yang lebih baik, menyejahterakan masyarakat, dan memperkuat kemandirian daerah.

Pendidikan: Beasiswa Kuliah Gratis dan Program Magang

Pendidikan menjadi salah satu fokus utama dalam visi Zason. Mereka berkomitmen untuk memberikan akses pendidikan tinggi kepada 4.000 pelajar Purwakarta setiap tahun melalui program beasiswa kuliah gratis. Tak hanya itu, program ini dilengkapi dengan magang terintegrasi yang memungkinkan para mahasiswa mendapatkan pengalaman kerja nyata sebelum lulus, mempersiapkan mereka untuk menghadapi dunia kerja.

“Pendidikan adalah kunci masa depan yang cerah. Kami ingin mencetak generasi yang cerdas dan siap bersaing, baik di bidang akademik maupun di dunia kerja,” ujar Zainal Arifin penuh optimisme.

Ekonomi: Satu Desa Satu Industri dan Gerakan Bela Beli Purwakarta

Di sektor ekonomi, Zainal-Sona bertekad memberdayakan ekonomi lokal dengan dua program unggulan: Satu Desa Satu Industri dan Gerakan Bela Beli Purwakarta.

Setiap desa di Purwakarta akan didorong untuk membangun industri lokal yang sesuai dengan potensi masing-masing, menciptakan lapangan kerja baru, dan memperkuat kemandirian ekonomi desa.

Program Gerakan Bela Beli Purwakarta juga diharapkan dapat memperkuat UMKM lokal dengan mendorong masyarakat untuk lebih banyak membeli dan menggunakan produk asli Purwakarta.

“Kami ingin warga Purwakarta bangga dan mengutamakan produk lokal, baik untuk kebutuhan sehari-hari maupun keperluan pemerintah daerah. Dengan begitu, ekonomi kita akan tumbuh lebih mandiri,” kata Sona Maulida, belum lama ini.

Kesehatan: Rumah Sakit di Setiap Dapil dan Puskesmas Rawat Inap

Sementara itu, di bidang kesehatan, pasangan Zason berjanji akan membangun rumah sakit di setiap dapil (daerah pemilihan) untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat Purwakarta dapat mengakses pelayanan kesehatan yang lebih dekat dan mudah. Selain itu, pengembangan puskesmas rawat inap di berbagai kecamatan juga menjadi prioritas untuk memberikan layanan kesehatan yang lebih komprehensif.

“Setiap warga harus bisa mendapatkan layanan kesehatan yang layak tanpa terkendala jarak. Dengan rumah sakit di setiap dapil dan puskesmas rawat inap, kita memastikan bahwa kesehatan masyarakat Purwakarta terjamin,” tambah Kang Zainal Arifin.

Menuju Purwakarta yang Berkah dan Berdaya Saing

Melalui visi “Purwakarta Berkah,” Zainal Arifin dan Sona Maulida ingin membangun Purwakarta yang lebih maju dalam pendidikan, ekonomi, dan kesehatan. Mereka percaya bahwa dengan program-program unggulan ini, Purwakarta dapat menjadi kota santri yang berdaya saing, mandiri, dan sejahtera.

Dengan semangat perubahan yang kuat, Zason siap menjawab tantangan dan mewujudkan Purwakarta yang lebih baik. Dukungan masyarakat menjadi kunci utama untuk merealisasikan visi besar ini, dan Zainal-Sona optimis bahwa mereka dapat membawa Purwakarta ke arah yang lebih cerah dan berkah.***

Reporter: Gani

Exit mobile version