beritatandas.id, SUBANG – Rangkaian ruwat bumi Desa Rancabango menghadirkan kyai kharismatik dari Lirboyo, Jawa Timur, yakni KH Abdulloh Kafabihi Mahrus untuk memimpin istigosah. Kyai yang punya santri jutaan itu usai istigosah berpesan agar warga Subang menitipkan anak-anaknya ke pesantren.
“Pesantrenkan anak. Kalau ingin baik, berkumpulah dengan orang-orang baik, orang-orang yang jujur dan orang yang bertakwa kepada Allah, insya Allah rezekinya berkah, hidupnya berkah,” ujar KH Kafabihi, usai pimpin istogosah di halaman Desa Rancabango, Kecamatan Patokbeusi, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Minggu (9/11/2019) kemarin.
Dia juga menyampaikan, bertepatan dengan bulan dilahirkannya Nabi Muhammad SAW, warga harus memperbanyak bersalawat, agar mendapat syafaat.
“Kami ijazahkan baca shalawat 1000 kali setiap hari bisa dicicil bisa juga langsung. Kemudian kalau ingin hajatnya dipenuhi bacalah fatihah 11 kali,” ujarnya.
Lebih lanjut dia menyampaikan, perilaku Nabi Muhammad SAW harus benar-benar menjadi contoh. Dan siapa saja yang ingin besar bertawadulah, seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW.
“Tawadu seperti Rasul. Karena kalau ingin besar bertawadulah,” ujarnya.
Kepala Desa Rancabango H Rasam Suherman dalam sambutanya meminta doa kepada para kyai dan jamaah yang hadir dalam istigosah.
“Alhamdulillah, telah hadir bersama kita Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo, Jawa Timur. Minta didoakan agar ada keberkaha pak Kyai, dan minta doanya kepada seluruh warga yang hadir,” tandasnya.
Turut hadir dalam acara itu para kyai dan Ulama Jawa Barat. Pengurua PCNU Kabupaten Subang dan para pengurus Badan Otonom NU Kabupaten Subang.
Redaksi