Karawang, beritatandas.id – Dandim 0604/Karawang Letkol Kav Makhdum Habiburrahman menghadiri kegiatan Bisa Fest 2022 Festival Seni Tari Karawang dengan tema “Menggali Potensi Daerah Sebagai Tujuan Incentive Trip” di Pendopo Kampung Budaya Karawang Desa Wadas Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang. Rabu (19/10/22).
Kegiatan tersebut juga turut dihadiri Deputi Bidang Produk, Wisata, penyelenggaraan kegiatan Kemenparekraf RI, Rizki Handayani, Sekdis Pariwisata dan Kebudayaan Karawang Firmansyah, Ketua Komisi 10 DPR RI H.Saeful Huda, Ketua komisi 2 DPD Prov Jabar, H. Rahmat Hidayat Djati, Para Narasumber, Dosen Unsika Cut Indrawati dan Tamu undangan lainnya.
Deputi Kemenparekraf RI dalam sambutannya mengatakan, Daerah ini menunjukkan daerah yang sangat strategis, adanya sejarah, budaya dan dikenal juga sebagai lumbung padi, dan sekarang branding Karawang beralih menjadi kota industri.
Menurutnya, masih ada dan banyak sejarah sejarah dan Budaya di Karawang, mari kita gaungkan bersama, cerita dan sejarah yang pernah ada di Karawang, ada sejarah lama mulai dari Mulawarman, Padjajaran ini yang perlu kita gali dan kita gaungkan bersama agar tumbuh dan besar kembali seni dan budaya Kabupaten Karawang.
” Karawang dekat dengan Jakarta, sumber market yang sangat dekat dan gampang, oleh karena itu mari kita dorong bersama, kalo bukan dari orang Karawang, Jawa barat nya siapa lagi, kami akan berupaya mendorong dan menghidupkan kembali seni dan budaya yang ada di Kabupaten Karawang,” ujarnya.
Ditempat yang sama, Sekdisparbud Kabupaten Karawang Firmansyah mengatakan, Karawang merupakan kota sejarah, karena banyak peradaban peradaban manusia mulai dari abad ke 5 sampai dengan ke 7 dan ditemukan juga kehidupan prasejarah di Kabupaten Karawang.
” Ekonomi kreatif di Kabupaten Karawang semakin maju dan berkembang, adaptasi
Sangat dibutuhkan untuk mempercepat perkembangan Pariwisata di Karawang, Kehadiran Kemenparekraf RI dan DPR RI selaku pemegang kebijakan, sangatlah penting untuk mengembangkan Seni dan Budaya di Kabupaten Karawang,” ujarnya.
Dandim 0604/Karawang dalam sambutannya mengatakan, Bapak Ibu beruntung bila mengembangkan Seni dan Budaya di Karawang, karena saya cinta seni dan budaya yang ada di Kabupaten Karawang khususnya.
” Karawang ini kaya akan sejarah dan budaya, orang mengenal Rengasdengklok sebagai awal mula Kemerdekaan RI. Karawang lumbung pertanian sebanyak 97.000 Ha akan dipertahankan karena sejarah nya kita Kota Lumbung Pangan Indonesia, Curug Cigentis, Candi Jiwa dan Masjid Agung Karawang, dan masih banyak lagi seni dan budaya yang ada di Kab Karawang,”ujar Dandim.
Dandim menegaskan, Budaya itu harga diri bangsa Indonesia, jangan sampai hilang Budaya di Indonesia, apalagi sekarang banyak nya pengaruh asing. InsyaAllah dengan membangun Karawang akan membangun Indonesia.
Sementara itu, Ketua Komisi 10 DPR RI dalam sambutannya mengatakan, Pesan yang pertama adalah Seni Budaya, saya orang yang termasuk menyenangi Seni dan Budaya, dalam konteks apapun saya selalu mendorong kegiatan seni dan Budaya, karena nilai seni dan budaya kita yang ada di Indonesia sangatlah Cukup.
” Ayo Budaya yang ada kita aktualisasi kembali sesuai dengan selera Anak muda, ini tantangan bagi kita semua, level kita mengaktualisasikan kembali apa yg telah diwariskan oleh para pendahulu kita, Kita sudah memasuki era apa yg ada bisa kita kemas secara baik menjadi even yg bisa dinikmati oleh semua pihak, produk kebudayaan tidak harus di gaungkan oleh para seniman, tetapi seni dan bagaimana kolaborasi, konsolidasi kita bersama,” pungkasnya.
( Lx )
Leave a Reply