beritatandas.id, PURWAKARTA – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Maniis, pastikan tak ada guru di wilayah Kecamatan Maniis, Kabupaten Purwakarta tidak ada yang terlibat sebagi Tim Sukses (timses) salah satu Calon Kepala Desa (Cakades).
Hal tersebut diungkapkan Ketua PGRI Kecamatan Maniis, Kabupaten Purwakarta, Nana Supiana, saat ditemui di Kecamatan Maniis, Pada Jumat (4/6/2021).
Menurutnya, pihkanya sudah memberikan pembinaan terkait ASN ataupun Guru yang diketahui jadi tim sukses atau terlibat dalam sosialisasi dukungan untuk calon di Pilkades akan dikenakan sanksi.
“Kami sudah memberikan pembinaan kepada anggota kami agar tidak terlibat politik praktis seperti halnya mendukung salah calon Kades ataupun menjadi tim sukses calon kades,” ucapnya.
Nana menyatakan tidak ada guru di Kecamatan Maniis yang mendukung salah satu pasangan calon kades yang kini tengah bersaing.
“Kami mengimbau seluruh guru dan tenaga kependidikan (GTK) di Kecamatan Maniis, terus menunjukkan komitmennya untuk tidak berpolitik praktis ataupun mendukung salah satu calon kades,” tegas Nana.
Menurutnya, kepentingan guru hanya untuk kepentingan bangsa dan kepentingan peserta didik.
“Kita guru harus menghindarkan diri tidak untuk berpolitik praktis, ya akan mengganggu. Saya kira guru makin cerdas ya. Tapi ya kita terus berikan pembinaan ke setiap guru di Kecamatan Maniis,” ungkapnya.
Terkait dua oknum ASN sebagai Guru di Sekolah Dasar Negri (SDN) Sukamukti yang diduga mendukung salah satu Cakades di Desa tersebut dipastikan tidak ada.
“Kita sudah melakukan pengecekan terkait hal tersebut. Namun, kami pastikan itu tidak ada,” ungkap Nana.
Reporter : GN