beritatandas.id, KARAWANG – Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Desa Ciwaringin, Kecamatan Lemahabang, YM akhirnya bisa pulang ke kampung halamannya, Senin (16/9/2019).
YM yang menderita sakit kanker payudara ini, di jemput keluarga, aparat desa dan Pengurus Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Karawang, setelah sebelumnya diantar staff Kedutaan Besar Rebuplik Indonesia (KBRI) Jeddah.
Didin Sakri Chaerudin mengatakan, pihaknya jemput langsung PMI asal Wadas ini ke Air Port. Pihaknya, sudah langsung berkoordinasi dengan BNP2TKI terkait kepulangan YM yang baru 6 bulan di Jeddah.
Kepergian PMI ini, merupakan jalur tidak resmi dan untuk pengobatan di tanah air, BPJS yang di milikinya menunggak Rp1,12 Juta. Walaupun hasil, koordinasi itu berjalan baik, karena pihaknya langsung koordinasi dengan BNP2TKI di Bandara Soeta berikut juga untuk tiket kepulangannya.
“Awalnya, YM ini mau di rawat dulu di RS Polri, tapi karena permintaan keluarga, jadi di Pulangkan dulu ke kampung halaman untuk kemudian di rawat di RS Karawang, ” katanya.
Didin menambahkan, kepulangan ke Indonesia, YM diantar oleh Staf Kedubes RI untuk Saudi Arabia ibu Ani. Dan baru tiba di Bandara Soeta Terminal 3, Senin dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Karenanya, mewakili keluarga, pihaknya
ucapkan terima pada Petugas BNP2TKI Bandara Soeta, Bapak Budi Santoso yang telah membantu penjemputan PMI sakit dari Kota Riyadh Saudi Arabia Asal Karawang.
“Rasa bahagia yang dirasakan oleh PMI YM dan keluarga begitu nampak, semoga Allah meberikan kesehatan dan mengakat penyakitnya,” pungkasnya.
Rudi Sugiri
Leave a Reply