Beritatandas.id – Anggota DPRD Jabar Asep Seuherman menyebut kinerja sektor perekonomian Jawa Barat yang didorong dan difasilitasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat khususnya mitra kerja sangat kecil dampaknya walaupun pada akhir tahun 2023 secara keseluruhan laju pertumbuhan ekonomi telah kembali positif.
“Hal ini terutama disebabkan kecilnya total anggaran yang dialokasikan bagi sektor perekonomian dari APBD Jawa Barat dan tidak efektifnya program-program yang dilaksanakan pada periode tahun 2023 tersebut,” kata Asep Suherman Rabu, 22 Mei 2024.
Secara umum kinerja Pemprov Jawa Barat, khususnya mitra Komisi II pada tahun 2023 adalah buruk/tidak memuaskan.
Pos Total Belanja yang mencerminkan kinerja Pemerintah Provinsi Jawa Barat bagi kepentingan rakyat Jawa Barat khususnya di mitra kerja Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat sebagai program pendorong perekonomian belum menunjukkan keberpihakan dan prioritas yang memadai.
Jumlah belanja langsung seluruh mitra Komisi II adalah Rp. 1.371.049.653.206,(sudah termasuk belanja pegawai) dari total APBD Jawa Barat tahun 2023 sebesar Rp. 37.739.260.042.946.
“Pemerintah Provinsi Jawa Barat belum berkontribusi siginifikan pada peningkatan laju pertumbuhan ekonomi dan daya beli masyarakat di Jawa Barat pada tahun 2023 melalui program-program yang ada dan dilaksanakan oleh Dinasdinas terkait urusan perekonomian,” pungkas dia.***
Leave a Reply