Tiga Unit Mobil Storing Di Bengkel Mobil Ekspedisi PT. Wahana Sakti Ludes Terbakar

Karawang, beritatandas.id – Tiga unit mobil Storing hangus terbakar di salah satu Bengkel Mobil Ekspedisi PT. Wahana Sakti yang beralamat di Dusun Pancawati RT. 001/001 Desa Pancawati, Kec. Klari, Kab. Karawang. Jumat malam (14/06/2024) jam 19.45 wib

Mobil yang terbakar terdiri dari 3 ( tiga ) Unit mobil khusus stooring diantaranya 1 ( satu ) Unit Mobil Toyota Kijang Pick Up dengan Nopol : B-9787-YZ, 1 ( satu ) Unit mobil Isuzu Panther dan 1 ( satu ) Unit mobil Box Mitshubishi L300 dengan Nopol : T-9179 DF.

Kebakaran tersebut di duga api berasal dari konsleting listrik di Gudang Oli yang terbuat dari triplek (bedeng).

KRONOLOGIS :
Pada hari Jumat, tanggal 14 Juni 2024, pukul 19.30 Wib, ketika itu Saksi satu Jamaludin ( penjaga gudang mobil ) sedang berada di dekat pintu gerbang bengkel mobil karena ada info bahwa kendaraan ekspedisi yang hendak masuk, lalu Saksi satu melihat ada asap tebal yang berasal dari Gudang Oli yang posisinya terhalang oleh 4 unit mobil khusus storing, kemudian saat Saksi satu melakukan pengecekan diketahui bahwa api sudah membesar dan juga membakar ban bekas yang berada di depan Gudang Oli setelah itu Saksi satu berteriak kebakaran – kebakaran, lalu Saksi dua Revan Avrianto ( penjaga gudang mobil ) melihat api yang berasal dari bengkel mobil saat berada di warung seberang jalan dan setelah itu Saksi dua memberitahukan kejadian tersebut kepada Saksi tiga Amdani ( Kepala Bengkel ) kemudian pukul 20.00 Wib 3 ( tiga ) Unit mobil Damkar tiba dilokasi kejadian dan berhasil memadamkan api pada pukul 20.35 Wib.

3 Unit Damkar Kabupaten Karawang Tiba Di TKP Kebakaran. (Lx)

Setelah petugas Pemadam Kebakaran mendapatkan informasi itu, sebanyak 3 unit mobil Damkar langsung diterjunkan ke lokasi Kebakaran.

“Kurang dari satu jam, petugas Pemadam kebakaran berhasil memadamkan api dengan menggunakan 3 unit Damkar Ada empat yang diturunkan ke lokasi kejadian,” katanya.

Peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa namun Sementara jumlah kerugian materi ditaksir ratusan juta rupiah. (Lx)

Exit mobile version