Curah Hujan yang tinggi mengakibatkan bencana alam banjir terjadi di beberapa Kabupaten/Kota di Jawa Barat, salah satunya di Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung.
Terkait hal itu, Anggota DPRD Jawa Barat, Humaira, melakukan peninjauan langsung ke wilayah terdampak banjir.
Dalam kunjungan nya, Humaira berdialog dengan warga sekitar yang mengeluhkan kondisi banjir yang hampir setiap tahun terjadi, namun belum ada solusi jangka panjang yang nyata.
“Ini bukan pertama kalinya Dayeuhkolot di landa banjir. Warga sudah sangat lelah. Kita butuh langkah konkret, bukan hanya janji-janji,” ujar Humaira di sela-sela kunjungan nya, Senin (10/03).
Sebagai bentuk kepedulian langsung, Humaira juga menyatakan akan membantu proses evakuasi bagi warga yang terdampak, terutama kelompok rentan seperti lansia, penyandang disabilitas, ibu hamil dan ibu menyusui.
“Kita tidak boleh membiarkan mereka bertahan sendiri di tengah kondisi seperti ini. Saya akan menyelamatkan kelompok rentan menjadi prioritas,” tegas nya.
Selain itu, Humaira mendesak pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten untuk segera mengambil langkah-langkah yang realistis dan dapat langsung di rasakan oleh masyarakat.
“Tidak cukup hanya dengan rapat atau survei lokasi. Masyarakat membutuhkan aksi nyata yang cepat dan tepat. Jangan sampai banjir ini terus menjadi langganan tahunan,” katanya.
Ia juga menekankan pentingnya upaya jangka panjang seperti normalisasi sungai, perbaikan sistem drainase, serta relokasi pemukiman di wilayah rawan banjir. Menurutnya, penanganan banjir harus melibatkan koordinasi lintas instansi agar berjalan lebih efektif dan berkelanjutan.
Warga berharap dengan adanya perhatian dari wakil rakyat, permasalahan banjir yang telah berlangsung bertahun-tahun ini dapat segera di tangani secara serius dan menyeluruh.***