beritatandas.id, SUBANG – Warga Desa Blanakan, Kecamatan Blanakan, Kabupaten Subang, telah digegerkan oleh peristiwa penganiyaan yang diduga dilakukan oleh mantan suami terhadap mantan Istrinya.
Atas peristiwa tersebut, Ketua DPW LSM PPK BHINEKA Kabupaten Subang bersama Awak Media melakukan penelusuran ke TKP dan meminta keterangan kepada Komar, Kepala Dusun Karangjaya, Desa Blanakan dan kepada keluarga korban.
Dari hasil wawancara dengan wakil Komar di dapat informasi, bahwa peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada Sabtu (15/05/21) pukul 00 : 30 WIB, di rumah korban yang bernama Carsem binti Kasta, Dusun Karangjaya RT 04 RW 04 Desa Blanakan, Kecamatan Blanakan, Kabupaten Subang, yang diduga dilakukan oleh Nursalim mantan Suami Korban, yang berasal dari Cilacap yang tinggal di kontrakan milik Astu Dusun Karangjaya, Desa Blanakan, Kecamatan Blanakan, Kabupaten Subang.
Korban mengalami luka yang sangat serius pada bagian leher dan tangan, karena diduga telah digorok oleh Nursalim menggunakan sajam berupa Dorit (Arit pendek dengan gagang panjang ), korban sekarang di rawat di Klinik Pratama Blanakan, dengan luka sebanyak 80 jahitan.
“Nursalim dengan Carsem sudah bercerai, dia datang ke rumah Carsem sekitar jam 12 malam untuk meminta rujuk, tapi katanya Carsemnya menolak, mungkin dianya kecewa, jadi langsung menganiaya Carsem dengan senjata tajam berupa Dorit,” jelas Komar.
“Nursalim langsung kabur, dikejar dan dicari ke kontrakannya oleh beberapa warga tidak ketemu, Carsem dibawa ke Klinik Pratama Blanakan,” ungkap Komar Kadus Karangjaya kepada awak media.
Menurut Keterangan kakak Korban yang bernama Sakam. Nursalim melakukan penganiayaan terhadap Carsem, karena dirinya merasa sakit hati terhadap Carsem yang menolak diajak rujuk dan Nursalim sudah dilaporkan kepada Polsek Blanakan untuk diproses hukum.
“Semalam juga datang dari Polsek Blanakan ke rumah saya, ada pak Kapolsek pak Aan, pak Ade Isa, pak Edo dan pak Syarif,” ucap Sakam.
Ketua DPW LSM PPK BHINEKA Kabupaten Subang Sunarto Amrullah turut menyampaikan, sangat prihatin atas peristiwa yang menimpa ibu Carsem, semoga ibu Carsem lekas sembuh, dan mudah-mudahan pelaku penganiayaan yang sudah di laporkan kepada Polsek Blanakan cepat tertangkap.
“Sehingga dapat mempertanggung jawabkan perbuatannya,” pngkas Sunarto Amrullah.
Redaksi