KARAWANG, beritatsndas.id – Pemantau Demokrasi Pelita Sayap Putih (PDPSP) mendesak Polres Karawang untuk segera mengungkap dalang di balik dugaan pemalsuan Surat Keputusan (SK) penetapan calon legislatif (caleg) terpilih tahun 2024.
Kasus yang telah mengguncang ranah politik lokal ini menjadi perhatian serius setelah dilaporkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang, dan kini masyarakat menanti.
Ketua PDPSP Karawang, Sopiyan, S.E., dengan tegas menyuarakan dukungannya kepada pihak kepolisian saat menghadiri rapat pleno terbuka rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara (DPS) tingkat Kabupaten di Hotel Mercure Karawang, Minggu, 10 Agustus 2024.
Dalam acara yang seharusnya fokus pada penyusunan data pemilih, isu pemalsuan SK justru menjadi topik hangat yang menarik perhatian banyak pihak.
“Kami mendukung penuh langkah cepat Polres Karawang dalam mengungkap aktor di balik penyebaran SK palsu yang telah dilaporkan oleh Ketua KPU Karawang. Kasus ini sangat serius karena menyangkut integritas pemilu dan kepercayaan publik,” ujar Sopiyan dengan tegas.
Kasus ini pertama kali mencuat setelah KPU Karawang melaporkan dugaan pemalsuan SK tersebut kepada Polres Karawang dengan laporan resmi: LP/B/576/V/2024/SPKT/Polres Karawang/Polda Jawa Barat.
Laporan ini segera menyedot perhatian publik, yang kini menunggu hasil penyelidikan dengan penuh harapan akan keadilan.
Sopiyan menambahkan bahwa pihaknya sangat berharap Polres Karawang bergerak cepat untuk menindaklanjuti laporan tersebut dan segera menangkap pelaku yang bertanggung jawab atas penyebaran SK palsu.
Menurutnya, langkah tegas ini sangat penting untuk menjernihkan nama baik Ketua KPU Karawang serta menjaga kredibilitas demokrasi di wilayah tersebut.
“Kami meminta Polres Karawang untuk tidak hanya menindak pelaku, tetapi juga memastikan bahwa nama baik Ketua KPU Karawang kembali pulih, serta menjaga agar proses demokrasi kita tetap bersih dan transparan,” tambahnya.
Kasus pemalsuan SK ini tidak hanya mencoreng proses pemilu, tetapi juga menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat.
PDPSP bersama berbagai elemen masyarakat lainnya berharap bahwa pengusutan kasus ini dapat menjadi momen penting untuk memperbaiki dan memperkuat sistem demokrasi di Karawang.
Penulis: Jauhari
Editor: Joe
Leave a Reply