Fakultas Agama Islam UNSIKA Gelar Seminar Nasional: Pilar Pendidikan Islam dalam Membangun Peradaban Bangsa

KARAWANG, beritatandas.id – Fakultas Agama Islam Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA) menggelar Seminar Nasional bertajuk “Islamic Education as a Pilar of National Civilization Development”.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat peran pendidikan Islam sebagai fondasi pengembangan peradaban bangsa.

Ketua Pelaksana, Ine Nirmala, S.Pd., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan harapan agar seminar ini menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas peradaban bangsa melalui sinergi dan kolaborasi antar institusi.

“Seminar ini dapat berkontribusi terhadap pembangunan peradaban bangsa, dan penandatanganan nota kesepahaman diharapkan menjadi pintu kerjasama yang mampu meningkatkan kualitas Fakultas Agama Islam di UNSIKA,” ungkapnya.

Kegiatan yang berlangsung di Hotel Novotel Karawang dihadiri oleh berbagai tokoh penting, seperti Duta Besar Pakistan untuk Indonesia, H.E. Mr. Ameer Khurram Rathore; Dekan Fakultas Pengkajian Qur’an dan Sunnah USIM Malaysia, Prof. Madya Dr. Mohd Zohdi Mohd Amin; Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Prof. Dr. H. Sofyan Sauri, M.Pd.; serta para pimpinan universitas, dosen, dan mahasiswa Fakultas Agama Islam UNSIKA.

Acara dimulai sekira pukul 08.00 WIB dengan penampilan hadroh dan sholawat dari mahasiswa. Rektor UNSIKA, Prof. Dr. Ade Maman Suherman, S.H., M.Sc., secara resmi membuka seminar dan menyaksikan penandatanganan dua nota kesepahaman. Nota pertama dilakukan antara UNSIKA dan Kedutaan Besar Pakistan, sedangkan nota kedua melibatkan Fakultas Agama Islam UNSIKA dengan Fakultas Pengkajian Qur’an dan Sunnah Universiti Sains Islam Malaysia (USIM).

Materi Seminar yang Inspiratif.
Seminar ini menghadirkan tiga narasumber utama dengan materi yang relevan dan inspiratif:

H.E. Mr. Ameer Khurram Rathore (Duta Besar Pakistan untuk Indonesia) membahas “Peran Pendidikan Islam dalam Identitas Nasional Pakistan”. Ia menjelaskan bagaimana pendidikan Islam di Pakistan berlandaskan Al-Qur’an dan Sunnah untuk memperkuat karakter bangsa.

Prof. Madya Dr. Mohd Zohdi Mohd Amin (Dekan USIM) memaparkan “Strategi Implementasi Pendidikan Islam Berbasis Al-Qur’an dan As-Sunnah”. Ia menegaskan pentingnya Al-Qur’an dan Sunnah sebagai panduan utama dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan Islam.

Prof. Dr. H. Sofyan Sauri, M.Pd. (Guru Besar UPI) menyampaikan materi “Integrasi Pendidikan Islam dan Kearifan Lokal untuk Peradaban Bangsa”. Ia menyoroti pentingnya Islam sebagai agama yang selaras dengan budaya lokal, mencerminkan nilai-nilai luhur Islam itu sendiri.

Antusiasme Peserta dan Kegiatan Pendukung. Sesi tanya jawab dan diskusi berjalan interaktif, menunjukkan antusiasme tinggi dari peserta terhadap materi yang disampaikan.

Seminar ini juga dimeriahkan dengan pameran kaligrafi karya mahasiswa Fakultas Agama Islam UNSIKA dari mata kuliah Seni Budaya Islam yang diasuh oleh Lilis Karyawati, M.Ag.

Seminar Nasional ini menjadi bukti nyata komitmen Fakultas Agama Islam UNSIKA dalam mendukung pengembangan pendidikan Islam sebagai pilar utama dalam membangun peradaban bangsa.

Penulis: Jauhari
Editor: Joe