Beritatandas.id – Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat mendorong Dinas Koperasi Dan Usaha Kecil, mengembangkan program yang lebih inovatif untuk menarik minat masyarakat.
Mengingat saat ini kondisi koperasi hari ini di Jawa Barat sesungguhnya sudah banyak yang semakin menurun dan menutup usahanya.
“Sesungguhnya koperasi itu bisa berperan dalam penyediaan modal usaha bagi anggotanya, bahkan koperasi sesungguhnya bisa menjadi pelaku dari pinjaman online, tinggal bagaimana dia membangun model bisnisnya,” ujar Anggota Komisi II DPRD Jabar Asep Suherman beberapa waktu lalu.
Menurut Asep Harusnya kelembagaan koperasi itu adalah sebuah lembaga kemitraan investasi, modelnya itu jadi bukan sebagai badan usaha tapi dia kemudian membentuk badan-badan usaha, imbuhnya.
“Jadi koperasi itu istilahnya menjadi holding. Di mana holding tersebut punya sekelompok orang yang mempunyai modal, kemudian mereka membangun usaha,” ujar dia.
“Nah, disitulah peranannya dia ketika mengarahkan menjadi pelaku usaha simpan pinjam, pelaku usaha simpan pinjam online. Sebenarnya dia bisa bersaing dengan pinjol untuk mengatasi masalah kredit pinjol yang sekarang sangat marak tingkat kemacetannya,” pungkas dia.***
Leave a Reply