beritatandas.id, CIKAMPEK – Bukannya pembatas jalan beton yang tersedia di jalan raya melainkan tumpukan sampah. Sampah-sampah tersebut berserakan di sepanjang jalan Ir.H. Juanda dekat Plaza Cikampek menjadi pemandangan yang mengkhawatirkan.
Salah satu jalan Cikampek yang tingkat kemacetannya dan keramaian lalu lintasnya tinggi tersebut kurang diperhatikan oleh dinas terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan dan Dinas Penataan Kota. Masyarakat menilai dinas terkait lambat untuk menangani sampah-sampah yang berserakan dan bau tersebut.
Yadi salah satu pedagang kaki lima yang berjualan di sekitaran jalan Ir.H. Juanda menilai bahwa campur tangan pemerintah dalam memperhatikan kebersihan jalan raya sangat penting disosialisasikan kepada seluruh elemen baik masyarakat sekitar maupun para pedakang kaki lima.
“Harusnya Pemkab turun tangan untuk mensosialisasikan untuk menjaga kebersihan dan kesahatan bagi masyarakat banyak, karena terkadang sebagian para pedagang kaki lima juga kurang memperhatikan kebersihannya dan sampahnya” tutur Yadi saat ditemui disela-sela kesibukannya berdagang es doger.
Jalan Ir.H. Juanda akan mengalami tingkat kemacetan yang begitu tinggi saat musim mudik tiba, namun melihat jalan tersebut berserakan dengan sampah dapat mengganggu arus lalu lintas para pengendara, pejalan kaki, bahkan para pembeli makanan pedagang kaki lima yang ada disekitar jalan yang berserakan sampah.
Aroma yang tidak sedap sangat pekat tercium. Apalagi akhir-akhir ini cuaca sekitar Karawang terus diguyur hujan. Jika terus dibiarkan akan mengakibatkan masalah-masalah baru, seperti banjir karena saluran air tersumbat oleh sampah. Sampai berita ini dinaikkan belum ada petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan hidup yang mengangkut sampah-sampah tersebut.
Selain itu masyarakat juga perlu diberikan pengarahan oleh pihak-pihak terkait untuk tidak membuang sampah-sampahnya ke area tengah jalan Ir.H. Juanda.
Reporter: Yendri
Leave a Reply