Binmas Desa Cimekar bersama Babinsa hadiri Peresmian Bank Sampah Al-Kasyaf

Cileunyi – Bank sampah adalah strategi untuk membangun kepedulian masyarakat agar dapat ‘Bersahabat’ dengan sampah untuk mendapatkan manfaat ekonomi langsung dari sampah. Jadi, bank sampah ini tidak dapat berdiri sendiri melainkan harus diintegrasikan sehingga manfaat langsung yang dirasakan tidak hanya pada perbaikan ekonomi saja, namun berdampak pula pada pembangunan lingkungan yang bersih dan sehat.

Selasa (26/9/2023), Bhabinkamtibmas Desa Cimekar Polsek Cileunyi Polresta Bandung Polda Jabar Aipda Haris Mugia Kusumah bersama Babinsa Koramil 2413/Cilengkrang Sertu Budi melaksanakan kegiatan peresmian Bank Sampah di Pesantren Al-Kasyaf Kp. Sukamaju Rw.10 Desa Cimekar Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung.

Selain Bhabinkamtibmas dan Babinsa hadir pula dalam kegiatan tersebut antara lain Camat Cileunyi Bpk. Drs Agus Rizal, M.Si, Abah Yanto selaku Pemilik Yayasan Pesantren Al-Kasyaf, Kadis LH Kabupaten Bandung Sdr. Asep, Tokoh Masyarakat, Ketua RT dan RW serta Warga Masyarakat Desa Cimekar.

Saat ditemui, Bhabinkamtibmas Aipda Haris Mugia Kusumah menyampaikan bahwa “Saya selaku Bhabinkamtinmas Desa Cimekar sangat mengapresiasi kepada semua elemen masyarakat di Desa Cimekar yang mendukung terselenggaranya peresmian Bank Sampah ini sehingga dapat berjalan dengan tertib, lancar dan aman.” Tuturnya

Lebih lanjut Bhabinkamtibmas menambahkan, “Dengan telah diresmikannya Bank Sampah di Desa Cimekar ini semoga kedepan dapat benar-benar bermanfaat bagi masyarakat, apalagi jika sampah yang bernilai ekonomis bisa dimanfaatkan dengan baik.” tegasnya

“Tujuan dibentuk Bank Sampah di Desa Cimekar adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya melakukan pemilahan sampah dari sumbernya, memanfaatkan kembali sampah organik dan menanamkan kembali kebiasaan pada masyarakat untuk mengurangi pemakaian bahan-bahan yang tidak bisa didaur ulang, serta meningkatkan nilai perekonomian masyarakat,” kata Kadis LH Kabupaten Bandung Sdr. Asep pada saat memberikan paparan

Dengan adanya bank sampah Al-Kasyaf maka sampah yang di kelola yaitu sampah kering (Anorganik) contoh kertas, plastik serta sampah basah (organik) seperti daun dan rumput. Sampah yang sudah di pilah di setorkan ke bank sampah, ungkap Kadis LH

“Hasil setoran sampah terpilah dari warga di catat di buku tabungan setelah di timbang beratnya sesuai jenis sampah dan sudah menjadi kesepakatan bersama bahwa hasil dari penjualan sampah ini di tabung oleh pengurus kemudian akan di bagikan ke penabung, selain itu sampah tersebut juga dapat didaur ulang untuk kerajinan tangan seperti dompet, tas dan lainnya.” Terangnya

Kemudian, ditempat terpisah Kapolresta Bandung Kombes Pol. Kusworo Wibowo, S.H., S.I.K., M.H. melalui Kapolsek Cileunyi Kompol Suharto, S.H. mengatakan, Bank Sampah ini cukup baik untuk dikembangkan, karena selama ini sampah belum memberikan nilai tambah bagi masyarakat secara umum.

“Dengan bank sampah ini, sampah bisa diolah untuk mendatangkan uang bagi warga, dan adanya bank sampah ini, diharapkan dapat mewujudkan lingkungan yang bersih dan nyaman.” Ucapnya

Kapolsek berharap, masyarakat sekitar mampu menjadi pelopor dalam mengurangi timbunan sampah sekali pakai dan bertanggung jawab memilah sampah dari lingkungan sendiri.

“Pada kesempatan itu menambahkan, dalam hal penanganan masalah sampah terpenting adalah keseriusan kita dalam pengelolaan sampah, agar bisa berteman dengan sampah dan menjadikannya suatu barang yang memiliki nilai ekonomis.” pungkas Kompol Suharto, S.H.