beritatandas.id, PURWAKARTA – Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Covid-19 Kabupaten Purwakarta melansir hasil rapid test yang dilakukan sebelumnya pada 32 orang yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) di wilayah tersebut dinyatakan negatif.
Dalam pemeriksaan tersebut, Satgaassus Covid 19, melakukan rapid test dengan cara Drive Thru hal itu untuk mempercepat serta sebagai bentuk pencegahan.
“Hari ini juga terus bergelombang sistem Drive thru masih dilaksanakan. Mulai pukul 9.00 wib s.d. 12.00 wib. Sampai nanti dites sebanyak 166 ODP”, ungkap Tim Satgassus Covid 19 Purwakarta dr. Elitasari Kusuma Wardani.
Sedangkan dalam rilis update yang dikeluarkan oleh Satagassus Covid 19, Purwakarta 32 ODP yang telah diperiksa dan menjalani tes dinyatakan negatif.
“Pemeriksaan rapid test oleh Dinas Kesehatan sesuai protokol penanganan Covid-19 yang dilakukan kepada 32 orang dalam pemantauan hasilnya negatif,” kata Sekretaris Satgassus Covid-19 Purwakarta, Wahyu Wiebisono di Gedung Negara Bale Nagri, Rabu (1/4/2020).
Wiebi juga menjelaskan perkembangan penanganan wabah corona di wilayah Kabupaten Purwakarta, terdapat penambahan pada orang dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 18 orang, kini jumlah menjadi 184 orang.
“Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) jumlah masih 5 orang. Kami sampaikan juga untuk yang terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 1 orang, jumlahnya jadi 2 orang. Penambahan yang positif berasal dari Kecamatan Kiarapedes, Balita berusia tiga setengah tahun,” kata Wiebi.
Sebagai catatan, Satgassus Covid-19 Purwakarta juga menyatakan, saat ini kondisi Purwakarta relatif aman, belum masuk zona merah maupun transmisi lokal penyebaran Covid-19.
Sejumlah langkah-langkah preventif dilakukan otoritas untuk pencegahan penyebaran Covid-19 diantaranya, dilakukan pengetatan arus lalulintas memasuki wilayah perkotaan Purwakarta, yaitu penutupan Jalan Veteran hingga Jalan RE Martadinata mulai pukul 19.00-24.00 Wib.
Kemudian, menertibkan pedagang disepanjang Jalan Veteran (Taman Pembaharuan) – Sudirman hingga ke Jalan RE Martadinata (Pertigaan Suryo).
“Kita juga tetap melakukan desinfeksi fasilitas umum dan pemukiman oleh DPKPB dan masyarakat. Dan masyarakat diminta tetap melakukan physical distancing (jaga jarak) agar tetap aman terhindar dari penularan Covid-19,” demikian Wahyu Wiebisono.
Red/Kominfo