Legislator PKB Minta Pemrov Jabar Batalkan Rencana Pembangunan Alun-alun : Tidak Relevan

beritatandas.id, Bandung – Anggota Komisi IV DPRD Jawa Barat M Faizin angkat suara terkait rencana Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang akan melakukan pembangunan alun-alun pada tahun 2022 mendatang.

Politisi Partai PKB ini meminta rencana pembangunan yang akan dilakukan oleh Pemrov Jabar ini segera dibatalkan.

Menurut Faizin, pembangunan alun-alun ini sangat tidak relevan dengan semangat pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 yang terjadi selama hampir kurang lebih dua tahun kebelakang.

“Kita meminta kepada Pemrov Jabar untuk membatalkan rencana proyek-proyek pembangunan alun-alun yang rencananya akan dilaksanakan pada tahun 2022,” kata M Faizin dalam rilisnys, Senin, 25 Oktober 2021.

“Hal ini sangat tidak relevan dengan pemulihan ekonomi Jabar pasca Pandemi Covid-19, terlebih target pendapatan yang menurun tajam,” sambungnya.

Ketua DPC PKB Kota Depok ini agar saat ini Pemrov Jabar untuk fokus pada program-program pemulihan ekonomi Jabar dan infrastruktur utama.

“Seperti pembangunan jalan, jembatan, irigasi tuntas, pembangunan sekolah, embung menurutnya hal ini lebih diperlukan untuk meningkatkan skala pertanian Jabar,” ujar Faiz.

Dia menjelaskan fasilitas lalu lintas jalan yang sudah selesai saat ini baru 30%. Karena itu RPJMD harus ditingkatkan minimal 50% dari target di 2022.

“Krena menyangkut keselamatan warga Jawa Barat,” ucapnya.

Selain itu Faiz pun meminta Pemrov Jabar melakukan langkah cepat dalam menyambut program strategis nasional seperti kawasan rebana, kereta api cepat.

“Salah satunya menyiapkan infrastruktur untuk pengembangan ekonomi Jabar dengan sentra-sentra ekonomi rakyat sehingga bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat kita,” pungkasnya.

Redaksi