Subang, beritatandas.id – Protes yang disampaikan Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Subang terhadap Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil , Tentang Kerusakan Jalan Provinsi di wilayah Kabupaten Subang yang terkesan dibiarkan hancur.
Mendapat Penjelasan dari Kepala Sub Unit Pemeliharaan Jalan dan Jembatan,” Rohana yang mengaku Warga Tambakan ,mengucapkan terima Kasih kepada Pak Eep Hidayat ,yang telah mengingatkan kita Semua.
Namun hal kerusakan Jalan Provinsi yang ada di wilayah Kabupaten Subang perlu diketahui penyebabnya.
Menurut Rohana selaku KSPPJ wilayah dua menjelaskan , kerusakan Jalan provinsi itu disebabkan banyak Paktor diantaranya akibat banyak kendaraan yang membawa muatan melebihi Tonase, sehingga kekuatan Jalan yang dibatasi batas minimal akhirnya jadi hancur.
Untuk meminimalisir kerusakan Jalan itu sebaiknya ada ketegasan dari Dinas Perhubungan dan Pihak Kepolisian dari Satuan Lalulintas untuk menindak tegas bagi Kendaraan yang membawa muatan melebihi Tonase,agar Jalan Provinsi maupun Jalan Kabupaten tidak Cepat ruksak.
Mengenai pemeliharaan jalan sebenarnya pihak KSPPJ wilayah dua Kabupaten Subang telah berusaha untuk melakukan perbaikan disaat ini ,untuk pemeliharaan Jalan sepanjang 86,900 Km hanya dikasih Aspal Hotmik 290 To ditahun2022.
Jalan tersebut berada di Jalur Dangder menuju Cipendey sampai Cilamaya Sukamandi kemudian jalur jalan dalam Kota , Mayjen Sutoyo ,Sukamelang,Pamanukan Subang.
Untuk Jalur Subang menuju Bandung, kemudian Jalancagak Cikaramas, Cagak Purwakarta,kemudian Subang Bantarwaru itu diperbaiki oleh KSPPJ wilayah satu anggaran berbeda yang di kelola oleh Ade Hermansyah.
Sedangkan Subang Pamanukan pengajuan peningkatan Jalan sepanjang 3,600 Km hanya direalisasi kan ditahun 2022 sepanjang 1,5 Km, dari mulai Jalan Peteran hingga Tokma Pamanukan ,itu yang saya jelaskan terang Rohana KSPPJ wilayah dua.
Redaksi