Zaina- lSona Komitmen Taat Aturan Pemasangan Alat Peraga Kampanye

 

PURWAKARTA.Beritatandas.id – Pasangan calon bupati dan wakil bupati Purwakarta, H. Zainal Arifin dan H. Sona Maulida Roemardi, yang dikenal dengan nama “Zason” dan memiliki nomor urut 4 pada Pilkada Purwakarta 2024, menegaskan komitmennya untuk selalu mematuhi aturan dalam pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK).

 

Hal ini disampaikan langsung oleh H. Sona Maulida pada Selasa, 29 Oktober 2024, merespon hasil rapat bersama yang diadakan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Purwakarta.

 

Rapat yang berlangsung di kantor Bawaslu Purwakarta ini juga dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan dari Bawaslu, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Pengadilan, Kejaksaan, Kepolisian, Satpol PP, dan perwakilan dari keempat pasangan calon yang bertarung dalam Pilkada Purwakarta.

 

Rapat tersebut membahas langkah-langkah tegas untuk menertibkan APK yang melanggar aturan, seperti pemasangan di pohon, angkutan umum, fasilitas umum, dan radius kurang dari 100 meter dari kantor desa.

 

H. Sona Maulida menyampaikan bahwa pasangan Zason sudah sejak awal berkomitmen penuh untuk mematuhi aturan tersebut.

 

“Kami percaya bahwa taat aturan adalah bagian dari visi kami, ‘Purwakarta Berkah.’ Kami ingin memberikan contoh yang baik dalam setiap langkah, termasuk dalam hal pemasangan APK,” ujar H. Sona.

 

Dalam tiga hari ke depan, pihak Bawaslu bersama para stakeholder akan melakukan penertiban terhadap APK yang tidak sesuai aturan. H. Sona menegaskan bahwa pasangan Zason siap mendukung dan bekerja sama dalam proses ini.

 

“Kami mengajak seluruh tim dan pendukung untuk terus menaati ketentuan yang sudah ditetapkan demi menjaga ketertiban dan keindahan Purwakarta. Kami ingin kampanye ini berjalan damai dan memberikan berkah bagi seluruh masyarakat. Jika pun ternyata APK zason, terpasang tidak sesuai aturan oleh relawan atau simpatisan, luput dari pengawasan tim, tidak apa-apa jika tertibkan,” tambahnya.

 

Komitmen Zason ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi semua pihak untuk tetap menjaga keselarasan dalam masa kampanye.

Redaksi