Anggota Banggar akan Boikot APBD Subang 2020

beritatandas.id, SUBANG – Merasa kesal dengan diundurnya waktu reses, Fraksi PAN yang termasuk dalam bagian Badan Anggaran (banggar) berencana akan memboikot pembahasan APBD 2020.

“Anggota DPRD ancam tidak bahas RAPBD 2020,” kata Tatang Koesnandar.

Tatang mengatakan, apa yang akan dilakukan oleh fraksi PAN tidak termasuk pelanggaran. Karena ketentuannya memang walaupun dewan tidak menetapkan APBD 2020 tidak menabrak aturan.

“Jika itu terjadi konsekwensinya kembali ke APBD 2019,” katanya.

Pernyataan sikap itu muncul disaat Tatang melakukan rapat di Badan Anggaran (Banggar) DPRD Subang. Ia juga meyikapi pelayanan Sekwan kepada anggota dewan dari mulai waktu reses diundur.

“Uang SPPD Perjalanan Dinas Perbub yang sudah ditandatangani bupati dan juga disaksikan oleh para unsur pimpinan, bahkan sudah diumumkan kepada anggota, ternyata tidak direalisasikan, jadi kami sebagai anggota dewan seperti dipermainkan,” katanya.

“Jika pelayanan kepada wakil rakyat seperti ini bagaimana kepada rakyat. Ini bisa dijadikan indicator,” ujarnya.

Jika ini terjadi, tambahnya, permasalahan yang tidak ada ujungnya di dalam DPRD Subang otomatis akan terganggu, dan siapa yang akan bertanggungjawab jika situasi akan berdampak kepada rakayat Subang.

“Ya, bupatilah harus tahu kejadian ini, karena kalau dari kacamatan politik, ini bisa ada faktor pembusukan T1 oleh system di bawah dan sebagainya,” pungkasnya.

Reporter : Harun Hasyim