beritatandas.id, Karawang – PT Pupuk Kujang Cikampek berkomitmen melakukan restorasi ekosistem untuk alam yang lebih baik. Rencananya anggota holding Pupuk Indonesia itu akan menanam 1000 pohon di bantaran sungai Citarum.
Sebagai permulaan, sebanyak 700-an pohon ditanam di bantaran Citarum, wilayah Rengasdengklok, Senin, 7 Juni 2021.
Hal itu dilakukan bukan hanya untuk memperingati hari Lingkungan Hidup Sedunia, namun lebih dari itu, demi menyelamatkan bantaran Citarum dan menambah green publlic space atau ruang terbuka hijau untuk masyarakat.
Direktur Utama Pupuk Kujang, Maryadi menuturkan, dalam memperingati hari lingkungan hidup sedunia, Pupuk Kujang menyelenggarakan Kujang Environment Festival (KURVA) 2021.
Program itu berisi serangkaian kegiatan diantaranya penanaman 1000 pohon di bantaran Citarum, webinar dan perlombaan di bidang lingkungan serta Sakasapo (Satu Karyawan Satu Pohon).
Maryadi menyatakan, Sakasapo adalah upaya perusahaan mengakomodir Insan Pupuk Kujang yang ingin berkontribusi dan menyumbang pohon untuk menyelamatkan lingkungan.
“Hari ini, kita menanam 700 pohon, lalu dilanjutkan bertahap melalui program Sakasapo 1000 pohon,” ujar Maryadi.
“Tapi dengan jumlah karyawan Pupuk Kujang yang lebih dari 1000 orang, kemungkinan bakal lebih dari 1000 pohon,” Maryadi menambahkan.
Adapun jenis pohon yang ditanam adalah pohon buah diantaranya durian, mangga, rambutan, dan pohon buah lainnya. Berbagai pohon itu akan ditanam melalui program Sakasapo atau satu karyawan satu pohon.
Maryadi mengatakan, manfaat menanam pohon di bantaran sungai diantaranya mencegah banjir bisa mengurangi ketinggian banjir hingga 20 persen.
“Pohon sifatnya menyerap air, sehingga mudah-mudahan bisa menyerap air saat air Citarum sedang tinggi. Selain itu buah dari tanaman ini bisa bermanfaat untuk pengunjung dan warga sekitar,” kata Maryadi.
Leave a Reply