Kabid Humas Polda Jabar : Pria Paruh Baya Di Sukabumi Ditemukan Tidak Bernyawa Di Teras Warga

Sukabumi, beritatandas.id – Seorang pria paruh baya ditemukan tergeletak tidak bernyawa di teras rumah warga di Jalan Veteran Sriwedari Gunungpuyuh Kota Sukabumi, Senin (11/7/2022) dini hari. Pria tersebut diketahui bernama Edi Rahmat (64), warga Gunungparang Cikole Sukabumi.

Penemuan mayat warga Cikole tersebut diketahui pertama kali oleh Dedeh Suningsih (62) saat melintas di Jalan Veteran Sriwedari Gunungpuyuh Sukabumi. Dedeh merasa penasaran saat melihat seseorang yang tergeletak di teras rumah warga hingga akhirnya diketahui orang tersebut telah meninggal dunia. Dedeh pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Gunungpuyuh Polres Sukabumi Kota Polda Jabar.

Sementara ditempat terpisah Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo S.I.K., M.Si mengucapkan terima kasih atas respon cepat personel Polres Sukabumi Kota Polda Jabar yang dengan sigap langsung melakukan pengecekan terhadap jenazah korban.

Tidak lama berselang, Kapolsek bersama anggota Polsek Gunungpuyuh dan unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Sukabumi Kota Polda Jabar tiba di lokasi untuk melakukan pengecekan terhadap jenazah korban dan membawa korban ke rumah sakit guna pemeriksaan dokter.

“Bahwa memang betul dini hari, kami telah merespon laporan warga mengenai adanya penemuan mayat seorang pria paruh baya di salah satu teras rumah warga,” ungkapnya.

“Kami bersama tim dari Unit Identifikasi Polres pun segera ke TKP (tempat kejadian perkara) untuk melakukan pengecekan hingga diketahui bahwa pria bernama Edi Rahmat, warga Gunungparang Cikole tersebut diduga telah meninggal dunia. Sehingga kami langsung membawa jenazah ke rumah sakit R. Syamsudin, S.H. guna pemeriksaan dokter,” tambahnya.

Usai dilakukan pemeriksaan jenazah oleh pihak rumah sakit, tidak ditemukan bekas aksi kekerasan pada tubuh korban. Hal itu pun turut dibenarkan pihak Polsek Gunungpuyuh Polres Sukabumi Kota Polda Jabar yang telah melakukan pemeriksaan di lokasi penemuan mayat.

“Pada awal pemeriksaan di lokasi ditambah dengan hasil pemeriksaan pihak rumah sakit, dapat kami informasikan bahwa kami tidak melihat adanya bukti maupun bekas aksi kekerasan pada tubuh korban,” jelasnya.

“Saat ini kami masih menunggu pihak keluarga korban yang telah berhasil kami hubungi untuk kemudian melihat korban ke rumah sakit,” pungkasnya.

 

Redaksi