beritatandas.id, BANDUNG – Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, Johan J. Anwari mendorong Dinas Pendidikan JAwa Barat untuk senantiasa melakukan penguatan serta kompetensi terhadap kepala sekolah dalam lingkup pendidikan di bawah Provinsi Jawa Barat.
Johan mengatakan, posisi kepala sekolah merupakan ujung tombak keberhasilan fungsi pendidikan di sebuah sekolah. Jika kompetensi seorang kepala sekolah lemah, maka akan berpengaruh pada sekolah yang dipimpinnya.
“Sebagus apapun program pendidikan dari tingka atasnya, apakah provinsi maupun pusat, tetapi kalau kompetensi kepala sekolahnya lemah, tentu akan berpengaruh pada kualitas pendidikan di sekolah bersangkutan,” ujar Johan.
Ia menilai kegiatan yang dilakukan Dinas Pendidikan Jawa Barat dalam mendorong kualitas serta kompetensi para kepala sekolah baru-baru ini di Bandung, merupakan inisiatif yang baik. Tinggal selanjutnya para kepala sekolah lebih meingkatkan kompetensinya guna mendongkrak kualitas pendidikan di Jawa Barat ke depan.
Beberapa program yang telah digagas Dinas Pendidikan Jawa Barat untuk meningkatkan kualitas SDM di lingkungan tenaga pendidik, di antaranya pemanfaatan biaya Bantuan Operasional Pendidikan Daerah (BOPD) dan formulasi pemilihan calon kepala sekolah tahun 2021.
Dalam kegiatannya, Kadisdik Jabar Dedi Supandi mengimbau seluruh kepala sekolah untuk memanfaatkan biaya pembangunan di sekolah dengan baik. Dedi menyampaikan pesan tersebut dalam kegiatan “Penguatan
Kompetensi Kepala Sekolah di Lingkungan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah (Cadisdikwil) VII” di Kota Bandung, pada Kamis (10/12/2020).
Adapun narasumber yang menjadi pemateri dalam acara tersebut, antara lain Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Sekolah Menangah Kejuruan (PSMK) Disdik Jabar, Deden Saepul Hidayat dan praktisi pendidikan, Elih Sudiapermana.
Redaksi