beritatandas.id, BANDUNG – Wakil Ketua Pansus II DPRD Jawa Barat M Faizin mengungkapkan penyebab kondisi overload atau kelebihan daya tampung di Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Sarimukti di Kabupaten Bandung.
M Faizin mengatakan penyebab overload sampah di TPAS Sarimukti ini dikarenakan meningkatnya jumlah sampah yang diangkut dari wilayah Bandung Raya ke TPAS ini.
Disampaikan Faizin ada 450 truk sampah yang dikirim ke TPAS Sarimukti ini perharinya.
“Jumlah sampah yang diangkut ke TPAS Sarimukti dari seluruh kabupaten kota di Bandung Raya ini mencapai 450 truk tentu ini membuat overload,” kata Faizin dalam keteranganya Sabtu, 26 Juni 2021.
Selain itu Faizin menyebut tidak adanya alat pemerosesan sampah atau alat daur ulang sehingga sampah berkurang.
Karenanya ia meminta pemerintah agar segera turun tangan dan melakukan pengadaaan alat pemerosesan sampah.
“Perlu pengadaan alat pemerosesan tempat sampah yang modern dan berteknologi tinggi hingga kondisi overload ini bisa teratasi,” ujarnya.
Faizin juga menyebut jika TPAS Sarimukti tidak ditangani dengan serius akan mengakibatkan bencana.
Lebih jauh dampak dari overload di TPAS Sarimukti ini bisa menyebabkan rusaknya ekosistem alam.
“Jika kondisi tersebut dibiarkan akan berdampak negatif terhadap ekosistem alam terutama dampak kesehatan dan kontur TPA yang dapat mengakibatkan bencana,” pungkasnya.
Redaksi
Leave a Reply