Respon Cepat Tim Patroli Presisi Amankan Segerombolan Pemuda Hadang Kendaraan Tumpangan

Karawang, beeitatandas.id – Menindak lanjuti atensi Kepala Kepolisian Resor Karawang AKBP Aldi Subartono yang dengan tegas arahkan jajarannya agar gencar melaksanakan kegiatan preventif dan preentif kepolisian demi menjaga kondusifitas diwilayah Hukum Polres Karawang salah satunya pelaksanaan Patroli Presisi oleh Tim Patroli Presisi Sat Sabhara Polres Karawang.

Salah satu kegiatan rutin sebagai bentuk implementasi Polri Presisi, dipimpin oleh Kasat Samapta AKP Hasanudin Bahar melalui Ipda Sugiarto melibatkan tim Patroli Presisi patroli sebagai upaya tindakan Preventif Dini Hari di Wilkum Polres Karawang antisipasi C3 gangguan kamtibmas. Sabtu malam minggu (21/8/2022).

Tim Patroli samapta melaksanakan pemeriksaan kendaraan terhadap pemuda yang masih nongkrong di sekitar Grand Taruma dan lokasi lainnya , selanjutnya diarahkan untuk segera membubarkan diri dan pulang ke rumah masing masing.

Dalam pelaksanaan patroli tersebut, ditemukan segerombolan remaja yang masih dibawah umur hendak menghadiri acara tablig Akbar yang bertempat di Desa Kondangjaya.

Saat dikonfirmasi Kasat Sabhara mengungkapkan bahwa segerombolan remaja ini tidak membawa kendaraan melainkan ikut dengan kendaraan truk yang melintas pada saat baru sampai di Karawang kota, saat itu jam sudah menunjukan pukul 21.00 wib dan acara tablig Akbar sudah mulai kemudian segerombolan remaja ini hendak pulang kembali ke rumah mereka namun dengan cara menghentikan kendaraan truk yang melintas di lampumerah dekat hotel Swiss belin. Terangnya.

Sontak saja, aksi para remaja ini mengundang respon warga sekitar, hingga berinisiatif melaporkan ke Polres Karawang melalui aplikasi Lapor Pak Kapolres.

” Mengetahui hal tersebut, Tim Patroli presisi yang tengah melakukan patroli tidak jauh dari lokasi langsung bergerak cepat menindak para remaja yang mencoba memberhentikan kendaraan tersebut.

” Yang dilakukan mereka membahayakan keselamatan diri, dengan menghadang ditengah jalan memaksa kendaraan berhenti untuk memberi tumpangan kepad mereka, ujarnya.

” Sekitar 23 orang remaja, yang terdiri dari laki laki 19 orang dan perempuan 4 orang, demi keselamatan dan ketertiban , kita amankan sementara untuk didata dan dimint keterangannya, ujar Kasat.

Selanjutnya 23 orang remaja tersebut diberikan arahan dan himbauan agar tidak melakukan tindakan yang membahayakan dan meresahkan masyarakat dan kemudian semua remaja tersebut diperbolehkan pulang kerumah masing masing.

Redaksi