Sidkon Usulkan Balai Benih Hortikultura Jabar Jadi Tempat Pelatihan Santri

beritatandas.id, SUMEDANG – Anggota komisi I DPRD Jawa Barat Sidkon Djampi meminta, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, menjadikan Balai Benih Hortikultura Provinsi Jawa Barat tempat pelatihan santri.

Hal itu diusulkannya setelah Sidkon melakukan kunjungan ke Balai Benih Hortikultura Provinsi Jawa Barat yang ada di Sumedang. Dia menilai aneka ragam tanaman yang dikembangkan disitu berpotensi untuk dikembangkan di pondok-pokdok pesantren.

“Balai benih ini mengelola atau diberi kewenangan untuk mengelola hampir 975 hektare,” ujar Sidkon.

Meski dia belum mengetahui secara detail berapa presentasi lahan yang sudah terpakai dan berapa persen yang menjadi hutan. Tapi aneka tanaman hortikultura itu harus dikembangkan oleh masyarakat.

“Kang Emil (gubernur Jabar), perhatikan santri. Santri milenial santri yang berdaya dan santri yang berorientasi ekonomi ke depan juga di samping kesantriannya,” tambah politisi PKB itu.

Dia juga mengusulkan teknis pelatihan yang harus dikembangkan di kalangan santri, yaitu dengan cara mengundang santri ke Balai Benih Hortikultura, dan disitu santri diberi pelatihan bagaimana melakukan budidaya tanaman yang memiliki nilai ekonomis.

“Santri diundang ke sini melakukan pelatihan anggrek dan seterusnya sehingga pulang dari sini mereka bisa mengembangkannya di daerahnya masing-masing,” ujar Sidkon yang juga ketua Fraksi PKB DPRD Jabar.

Dia mengaku kagum dengan aneka ragam tanaman yang dibudidayakan di balai itu. Terutama tanaman anggrek yang memang memiliki nilai ekonomis yang tinggi.

“Sungguh luar biasa di balai benih ada tanaman hias anggrek dan seterusnya termasuk juga tanaman ini sangat potensial untuk bisa dikembangkan,” pungkasnya.

Redaksi