Purwakarta, beritatandas.id – Dalam langkah strategis menuju Pilkada Purwakarta 2024, pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 4, Zainal Arifin dan Sona Maulida (Zason), telah melatih sebanyak 2.924 kader penggerak untuk mengawal kemenangan mereka.
Ribuan penggerak ini disiapkan di seluruh wilayah Purwakarta, menyebar di 17 kecamatan dan 192 desa/kelurahan.
Mereka adalah para pejuang lapangan yang akan menjadi garda terdepan di Tempat Pemungutan Suara (TPS), mengamankan suara dan menjaga proses pemilihan berjalan dengan jujur dan adil.
Bimbingan teknis (bimtek) serta prosesi baiat dilakukan untuk meneguhkan komitmen para kader dalam memperjuangkan visi dan misi Zainal-Sona, memastikan setiap TPS dijaga ketat dan dukungan masyarakat diraih.
“Para penggerak TPS inilah ujung tombak kemenangan kita. Mereka siap berjuang untuk Purwakarta Berkah yang lebih baik dan lebih sejahtera,” ujar Zainal Arifin penuh keyakinan saat menyampaikan pidato di hadapan kadernya.
Kader-kader ini tidak hanya dilatih secara teknis, tetapi juga secara moral. Zainal-Sona menegaskan kembali komitmen mereka untuk memerangi politik uang, sebuah masalah yang masih menjadi momok dalam setiap pemilihan.
Di hadapan ribuan penggeraknya, Sona Maulida menegaskan bahwa politik uang adalah bentuk pelanggaran hukum yang menghancurkan demokrasi.
“Politik uang bukan hanya pelanggaran, tapi juga menghancurkan masa depan. Kita tidak akan membiarkan Purwakarta jatuh ke tangan yang salah karena iming-iming uang,” ujar Sona Maulida. Ia juga meminta penggerak kampanye untuk menjadi teladan dalam menjaga integritas pemilu.
Zainal dan Sona memfokuskan kampanye mereka pada visi besar ‘Purwakarta Berkah,’ dengan tujuan menciptakan pendidikan yang unggul, ekonomi yang kuat, serta lingkungan yang lestari. Gerakan “Bela Beli Produk Lokal Purwakarta” yang mereka gagas menjadi salah satu program unggulan, sebagai bentuk komitmen dalam mendukung UMKM dan ekonomi lokal.
“APBD harus kita gunakan untuk mendukung produk buatan Purwakarta. Ini langkah nyata untuk memperkuat ekonomi kita,” tambah Zainal dengan penuh optimisme.
Kegiatan ini tak sekadar menyosialisasikan visi-misi, tetapi juga memperkuat jaringan di akar rumput. Para penggerak TPS ditugasi mendekati masyarakat secara langsung, memperkenalkan program-program unggulan, dan memastikan partisipasi pemilih di hari pencoblosan. Dengan persiapan yang matang dan dukungan dari kader-kadernya, Zainal-Sona optimis bahwa Pilkada 2024 akan menjadi momentum besar untuk membawa perubahan bagi Purwakarta.
“Purwakarta harus maju dengan pemimpin yang bersih dan berintegritas. Kemenangan kita harus diraih dengan cara yang benar, dan itulah yang akan kita wujudkan,” tutup Sona, disambut tepuk tangan meriah dari ribuan kader penggerak yang siap turun ke lapangan.
Dengan segala persiapan ini, Zainal-Sona tidak hanya siap menang, tetapi juga membawa harapan baru bagi masa depan Purwakarta.***
Reporter: Gani
Leave a Reply