beritatandas.id, SUBANG – Bupati Subang merasa kecewa dengan kinerja SKPD Pemkab Subang dengan munculnya kegaduhan tentang tidak bisa melaksanakan kewajibannya membayar tunggakan hutang pembayaran Proyek pekerjaan 2019 sebesar 51 Milyar.
Menurut Bupati Subang Haji Ruhimat , Kejadian gagal bayar ini adalah kejadian luar biasa, menjadi sejarah pemerintahan Kabupaten Subang sehingga menjadi evaluasi untuk langkah kedepan pemerintahan Jimat Akur.
“Ini kejadian yang sangan luar biasa, menjadi bahan evaluasi pemerintahan kedepan,” Kata Ruhimat.
Dalam rapat yang dilaksanakan kemarin di ruang rapat bupati, dirinya sempat tegaskan jangan terulang lagi kejadian seperti gagal bayar.
“Salah teknis penempatan alokasi keuangan, mudah-mudahan tidak terulang lagi,” kata Ruhimat.
Reporter : Harun Hasyim