Ini Kerjasama Inovatif yang Digarap SMK Yamin

beritatandas.id, SUBANG – SMK Minhajut Thalibin (SMK Yamin) sudah membangun sinergutas dengan pemerintahan desa selama tiga tahun berjalan. Kerjasama yang dibangun diantaranya di bidang pengelolaan jaringan internet dan administrasi desa.

Ahmad Fauzi Ridwan, Wakasek Humas SMK Yamin menyampaikan, sudah tiga tahun ini siswa SMK Yamin menjalankan program kerjasama antara SMK Yamin dengan Pemerintah Desa Rancabango terutama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

“Bukan hanya teori, pelajar kami langsung praktik di lapangan, membantu administrasi desa, membangun jaringan tiap dusun bersama dengan BUMDes,” ujarnya.

Dia menyampaikan, jadi soal kerjasama SMK Yamin dengan desa bukan hal baru. Bahkan hari ini pihak sekolah terus mendorong siswa untuk bisa memberikan program inovatif untuk bisa membangun desa.

“Siswa akan terlibat dalam pengelolaan usaha jasa pengiriman barang. Dimana BUMDes Rancabango hari ini sudah MoU denga salah satu perusahaan cargo,” beber Fauzi yang juga menjabat sebagai Direktur BUMDes Berkah Abadi Desa Rancabango.

Lebih lanjut dia menyampaikan, untuk bidang jaringan, siswa ikut dilibatkan dalam mengelola jaringan internet dengan dikomandoi oleh guru produktif.

“Alhamdulillah bisa ikut serta membantu lingkungan yah,” ujarnya.

Kepala SMK Yamin, M Mujahid menyampaikan, dengan program PKL yang ditempatkan di dinas/instansi terutama Desa dan Puskesmas, cukup memberikan dampak positif bagi Pemerintahan Desa dan Puskesmas.

“Ini salah satu bukti konkret kami dalam menciptakan peserta didik yang siap menyongsong perkembangan zaman,” ujarnya.

Memang, tambahnya, salah satu tujuan dari SMK adalah mencetak generasi yang siap kerja, siap terjun di perusahaan, lembaga pemerintahan termasuk mencetak generasi yang memiliki jiwa wirausaha yang tinggi.

Selain dari kerjasama dengan Desa dan Puskesmas, SMK Yamin yang beralamat di Dusun Pungangan, Desa Rancabango, Kecamatan Patokbeusi, Kabupaten Subang, Jawa Barat itu juga menggandeng kerjasama dengan Balai Riset Pemuliaan Ikan (BRPI) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Adapun program yang digarap adalah budidaya ikan lele mutiara dengan sistem bioflok.

“Semoga manfaatnya dapat dirasakan oleh semua pihak, terutama bagi pelajar itu sendiri,” pungkasnya.

Redaksi

Ikuti berita-berita menarik lainnya di
FB : beritatandas.id
IG : beritatandas.id
YouTube : tandas TV