Oleh dan Syaiful Huda, Bagikan Paket Sembako ke Guru Ngaji di Purwakarta

beritatandas.id, PURWAKARTA – Ketua Komisi X DPR RI H Syaiful Huda kembali membagikan paket sembako tidak hanya untuk guru ngaji dan imam musholla, namun paket sembako kali ini juga dibagikan kepada para difabel dan Juru Parkir yang tengah dihimpit kebutuhan hidup, dampak wabah Covid-19.

“PKB Peduli, kita membagi sembako untuk para guru ngaji, imam musholla, ustadz majelis taklim. Semoga bisa membantu meringankan beban mereka,” harap Ketua DPW PKB Jabar, Syaiful Huda, dalam rangkaian kegiatan PKB Tanggap Covid-19, di Purwakarta (17/05/2020).

Namun dalam kegiatan tersebut, PKB juga membagikan paket sembakonya kepada kaum difabel dan juru parkir.

Disinggung soal kepedulian pemerintah terhadap guru ngaji serta pegiat agama lainnya terkait wabah virus korona ini, ia mengaku partainya sempat mendorong semua pihak termasuk pemerintah pusat untuk memberikan perhatian. Namun sayangnya sampai sejauh ini belum mendapat perhatian dengan baik.

“Akhirnya PKB ambil inisiatif, seluruh guru ngaji se-Indonesia kita sapa. Khusus sembako ini kita sebar seluruh Indonesia, 350 ribu paket dari ujung Papua sampai Aceh. Alhamdulillah sudah diterima semua,” ungkap Ketua Komisi X DPR RI ini.

Menurutnya, kehidupan ekonomi para guru ngaji, Imam mushola, termasuk pegiat agama lainnya, umumnya cukup memprihatinkan terutama yang berada di pelosok-pelosok perkampungan. Terjadinya wabah virus corona membuat kehidupan para pegiat agama ini semakin memprihantinkan.

Syaiful Huda yang juga ketua DPW PKB Jawa Barat dalam kegiatannya di Purwakarta itu membagikan 1.500 paket sembako PKB Peduli ke dua titik, daerah Plered dan Ponpes Al Irfan Jatiluhur. Paket sembako yang dibagikan merupakan titipan dari Ketua Umum PKB, Gus AMI (Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin) dan sebagian dari CSR Bank Rakyat Indonesia.

“Di Jawa Barat sembako Gus AMI sebanyak 28 Ribu paket, disalurkan melalui pengurus DPC PKB untuk selanjutnya diberikan ke para guru ngaji termasuk anggota masyarakat lainnya yang terdampak Covid-19,” kata Huda.

Di Jatiluhur, paket sembako PKB Peduli diterima langsung oleh Ketua Tanfidziyah NU Purwakarta sekaligus Pimpinan Ponpes Al Irfan, KH Bahir Mukhlis.
Turut hadir dalam acara tersebut Pengurus DPC PKB Kabupaten Purwakarta dan Anggota DPRD Fraksi PKB Kabupaten Purwakarta.

Tanggapannya soal perkembangan wabah Covid-19 di Indonesia saat ini, menurutnya pemerintah cukup dilematis dalam mengambil kebijakan. Jika mengikuti protokol kesehatan secara ketat, maka jumlah masyarakat yang mendadak miskin akan lebih banyak karena terhentinya roda ekonomi.

“Maka solusinya agak dilonggarkan di aktivitas ekonomi, karena memang gak ada yang bisa kita rujuk di seluruh dunia, mana yang terbaik bisa menanggulangi virus korona. Akhirnya inisiatif masing-masing,” paparnya.

PLT Ketua DPC PKB Kabupaten Purwakarta H Oleh Soleh yang juga wakil ketua DPRD Provinsi Jawa Barat mengucapkan hatur terima kasih atas apresiasinya yang tinggi yang telah diberikan DPP PKB.

“Terima kasih Gus AMI, paket sudah kami terima dan kami distribusikan moga, salam dari para guru ngaji, mereka sangat terbantu dengan adanya paket ini,” pungkasnya.

Redaksi