PKB Kabupaten Bandung Tunggu Nama Cabup dari Golkar

beritatandas.id, BANDUNG – DPC PKB Kabupaten Bandung masih menunggu nama bakal calon bupati dari partai Golkar yang saat ini masih dalam tahap penjaringan.

Anggota Fraksi PKB DPRD Jawa Barat asal Kabupaten Bandung, Asep Syamsudin, mengatakan dalam Pilkada Kabupaten Bandung, PKB telah bersepaham membangun koalisi dengan Golkar dan Gerindra. Kesepahaman yang dibangun adalah mengusung calon bupati dari partai Golkar, sementara untuk calon wakil bupati akan dibahas dikemudian hari.

“Yang jadi permasalahan saat ini, Golkar belum turun rekomendasi siapa yang akan diusung, memang dalam penjaringan sudah mengerucut menjadi tiga nama, Nia Kurnia Naser, Dadang Supriatna dan Deding Ishak,” tutur Asep, Jumat (26/6/2020).

Keputusan siapa yang akan diusung oleh Partai Golkar dalam Pilkada Kabupaten Bandung menjadi hal penting untuk mewujudkan koalisi tiga partai tersebut terbentuk.

Pasalnya, sesuai dengan kesepahaman, koalisi antara PKB, Golkar dan Gerindra bermuara pada perubahan di Kabupaten Bandung khususnya yang selama ini belum digarap maksimal oleh Bupati Bandung Dadang M Naser.

Dengan demikian, maka usungan bakal calon bupati bandung dari Partai Golkar menjadi hal penting untuk terwujudnya koalisi.

“Nama siapa yang akan diusung itu tidak bisa disepelekan. Makanya kami berharap agar Golkar segera membuat keputusan siapa yang akan diusungnya,” ujarnya.

Ketiga kandidat bakal calon bupati bandung dari Partai Golkar, memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sehingga jika sudah ada keputusan siapa yang akan diusung, bisa menjadi landasan bagi PKB untuk memutuskan terus bergabung dengan koalisi atau hengkang.

“Yang akan dilihat itu bukan hanya peluang menang, tapi juga setelah menang. Apakah bisa menjawab permasalahan di Kabupaten Bandung seperti yang diharapkan atau tidak. Harus dikaji secara seksama, makanya tidak boleh lama-lama mengeluarkan nama,” tutupnya.

Redaksi