Mahasiswa Unsub Gelar KKNM-MBKM, Ini Program-programnya

beritatandas.id, Subang – Universitas Subang tahun ini mengadakan Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa Merdeka Belajar kampus Merdeka (KKNM-MBKM).

Giat yang bertemakan “Pemberdayaan Masyarakat Dalam Penghadapi Pandemi Covid-19 Melalui Program KKNM-MBKM Menuju Desa Jaya dan Sejahtera”

Beberapa mahasiswa Jurusan Administrasi Negara Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Subang mengadakan KKNM-MBKM.

Adapun mahasiswa yang mengikuti KKNM-MBKM di Desa Gunungsari yaitu : Rizqi Bahron Maulana (sebagai ketua kelompok terbatas), Rama iman Ramadhan (anggota), Anggi Giantopani (anggota), Novi Novitasari (anggota), Ulfah Nurul Khotimah (anggota) dengan Dosen Pebingbing Lapangan Dr. Suherlan, S.Sos., M.Si.

Program kegiatan yang dilakukan selama KKNM-MBKM di Desa Gunungsari yaitu : Program pendataan penduduk yang terkait dengan pencegahan dan penangulangan Covid-19 , program advokasi kepada masyarat tentang pencegahan dan penanggulangan Covid-19.

Program pemberdayaan lingkungan yang bersih, program membantu mempromosikan lewat situs online UMKM Desa Gunungsari akibat dampak Covid-19, program pendidikan, dan program membantu aparat desa dalam penyaluran bantuan kepada masyarakat.

Menurut ketua kelompok KKNM-MBKM, Rizqi Bahron Maulana, program-program kegiatan yang dibuat dan lakukan semata-mata hanya berfokus kepada tri dharma perguruan tinggi.

“Yaitu pengabdian kepada masyarakat, dan juga mengoptimalkan peranan mahasiswa sebagai agent of social control dalam pemberdayaan dan edukasi kepada masyarakat dalam penanggulangan covid-19” ujarnya.

Dalam melancarkan program-program kegiatan difokuskan menjadi dua secara online dan offline.

Program-program kegiatan secara online hanya berfokus kepada diskusi online melalui Via Zoom dengan Satgas Covid-19 desa Gunungsari dalam berdiskusi dengan Satgas Covid-19.

“Kami diberikan kondisi lingkungan Desa Gunungsari mengenai penanggulangan virus Covid-19,” jelasnya.

Dan membantu UMKM dalam mempromosikan produk-produk melalui penjualan online.

Adapun program-program kegiatan offline yaitu program pendataan penduduk berdasarkan usia, pendataan tingkat pendidikan, pendataan keadaan masyarakat yang menunjukan gejala Covid-19 dan yang meninggal dunia, pendataan kondisi ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Program edukasi mengenai covid-19 kepada masyarakat dengan melaksanakan protokol kesehatan, edukasi mencuci tangan yang baik dan benar, serta penyaluran masker kepada masyarakat.

Program pendidikan dengan membantu tenaga kerja pendidikan dalam pembelajaran baik itu paud. Ataupun sekolah dasar.

Program pemberdayaan lingkungan dengan cara bergotong-royong bersama masyarakat untuk hidup bersih dan sehat.

Program melaksanakan membantu aparat desa dalam penyaluran bantuan langsung tunai.

Dalam penerimaan mahasiswa KKNM-MBKM di Desa Gunungsari H. Tatang Sugiwa S.,Ip selaku kepala Desa Gunungsari mengutarakan terimakasih kepada ade-ade mahasiswa yang telah memilih desanya sebagi pengabdian.

“Sebagai aparat desa saya sendiri sangat senang bahwa ada ade-ade mahasiswa di Desa Gunungsari ini semoga pengamdian ade-ade mahasiswa ini berlangsung lancer dan bisa membantu masyarakat Desa Gunungsari,” ujarnya. ***