beritatandas.id, BANDUNG – Ketua Fraksi PKB DPRD Jawa Barat Sidkon Djampi harapkan pemerintah dapat memberi solusi kepada petani yang terdampak banjir di wilayah Pantura.
“Banjir yang terjadi di Pantura membuat banyak petani gagal panen. Yang hampir panen gagal panel, yang baru nanam ya mati,” kata Sidkon Djampi saat dihubungi beritatandas.id Minggu (14/02/2021).
Sidkon Djampi menjelaskan wilayah yang terdampak banjir Pantura kemarin seperti Kabupaten Karawang, Kabupaten Subang, dan Kabupaten Indramayu merupakan daerah yang menjadi lumbung padi nasional.
“Saya harapkan pemerintah pusat bisa memberi solusi untuk meminimalisir kerugian yang dialami oleh masyarakat petani dari dampak banjir yang terjadi di Pantura ini,” ungkap Sidkon Djampi.
Sidkon Djampi mengusulkan agar asuransi juga diberlakukan kepada masyarakat petani, preminya ditanggung pemerintah.
“Sehingga kerugian yang dialami oleh petani bisa ditanggulangi oleh lembaga penjamin asuransi pertanian,” pungkas Sidkon Djampi.
Untuk informasi, menurut BPBD Indramayu dalam rilis yang diunggah di laman Instagram pada Kamis, 11 Februari 2021, Banjir yang terjadi di beberapa kecamatan di Kabupaten Indramayu menyebabkan 13.677 hektar sawah dan lahan terdampak.
Belum termasuk jumlah sawah dan lahan yang terdampak banjir di Kabupaten Subang dan Kabupaten Karawang.
Redaksi
Leave a Reply