Ucapan Terimaksih dan Doa Kepada BRIMOB Kompi 3 Purwakarta Dari Penerima Bingkisan

beritatandas.id, PURWAKARTA – Satuan BRIMOB Kompi 3 Purwakarta Batalyon C Pelopor Polda Jabar kembali melakukan kegiatan bakti sosial dalam rangka membantu meringankan beban masyarakat di tengah dampak buruk pandemi Covid-19.

Kegiatan bakti sosial di pimpin langsung Iptu Sajak Utomo selaku orang nomor satu di Kompi 3 Istimewa Purwakarta, bersama pasukanya terjun langsung membagikan bingkisan sembako kepada masyarakat yang layak menerimanya, diwilayah Kecamatan Bungursari, pada Jumat, (15/5/2020).

“Kegiatan Baksos ini merupakan pelaksanaan intruksi pimpinan Polri yaitu, Gerakan Bakti Sosial Polri Peduli Covid-19, hal tersebut oleh kita sebagai anggota Polri dimanpaatkan untuk lebih banyak berbuat baik terhadap masyarakat sebagai pengayom, pelindungi dan pelayan masyarakat, tentunya kita semua harus bersama sama dalam memerangi penularan Covid-19 agar segera tuntas,” ujar Sajak, pada Jumat (14/5/2020)

Masih kata Sajak, ” semoga bingkisan sembako yang kami berikan bisa meringankan beban masyarakat dalam menghadapi dampak Covid-19 ini,” pungkasnya.

Sementara di tempat terpisah salah seorang warga yang menerima bingkisan sembako dari Brimob tersebut, Rastiem (78) warga Kampung Cilodong, Desa Bungursari, Rt 18, Rw 07, Kecamatan Bungursari Kabupaten Purwakarta, merasa sangat terbantu dan hanya mampu berucap terimaksih sambil memeluk bingkisan pemberian yang diterimanya.

Nampak Ema Rasitem di rumah tempat tinggalnya sedang menerima bingkisan sembako dari Danki Brimob Kompi 3 Purwakarta

” Alhamdulillah Ya Alloh baik banget bapa-bapa ini, saya hanya bisa mengucapkan terimaksih pa, hatur nuhun, ini sangat membantu saya, semoga bapa-bapa polisi ini dibales kebaikanya sama Alloh,” ucap Rasitem sambil menahan tangis, karena ditengah himpitan ekonomi merasa terbantu oleh kedatangan pasukan BRIMOB yang memberi bingkisan sembako.

Terpantau tak kurang sebanyak 70 bungkusan berisi sembako tersebut, dibagikan kepada warga yang memang nampak tidak mampu, dengan kondisi tempat tinggal yang kurang layak huni dan tanpa pekerjaan alias nganggur karena dampak dari pandemi Covid-19.

 

Redaksi