Jujun Bersama Warga Wadas Akan Terus Bersuara Menagih Janji Pemerintah

beritatandas.id, KARAWANG – Masyarakat Desa Wadas, Teluk Jambe Timur, Kabupaten Karawang melalui Kepala Desanya, Haji Junaedi kembali menagih janji Pemerintah Kabupaten Karawang yang akan kembali melakukan audiensi dan memberi ketegasan kepada pihak perusahaan Kawasan yang pembangunannya sangat mempengaruhi kondisi sebagian besar di wilayah Desa Wadas, hingga disinyalir menjadi salah satu faktor utama luapan Sungai Cikalapa hingga berdampak banjir di sebagian besar wilayah Desanya tersebut.

Disampaikan oleh Jujun panggilan akrab Kepala Desa tersebut, Rabu sore tadi (24/2/2021) di Kediamannya, bahwa masyarakatnya hingga saat ini tepatnya siang tadi, sudah merasa tidak sabar ingin menyampaikan unek – uneknya tersebut, karena mereka sudah merasa sangat menderita dengan mengalami dua kali bencana banjir hanya dengan berselang hitungan hari.

 

“Kemarin mereka sudah sedikit merasa gembira, karena Pemda sudah memberikan angin segar dengan mengatakan pihak perusahaan sudah bersedia memperbaiki saluran air yang menjadi indikasi meluapnya Sungai Cikalapa ini, namun lagi – lagi negosiasinya berujung ‘Deadlock’, menjanjikan kembali bertemu minggu depan (Minggu ini)”ucap Jujun.

 

Ia merasa sudah sangat lelah dan gusar, melihat penderitaan yang dialami oleh sebagian besar warganya tersebut, bahkan sebagai kompensasi bagi warganya dalam bentuk materi Ia sudah mengorbankan entah sudah berapa banyak uang untuk membantu warganya yang mengalami kebanjiran beberapa hari kemarin.

.
“Kalau hitungan materi entah berapa banyak uang yang saya keluarkan untuk membantu warga saya, tapi saya tidak menghiraukan hal itu, bagaimanapun mereka adalaha warga saya, tanggung jawab saya, selama saya mampu saya akan terus berjuang demi mereka,”tegas Jujun.

 

Tapi yang Ia tidak habis pikir, perjuangannya dalam memperjuangkan aliran Sungai Cikalapa, yang hingga saat ini tanpa lelah Ia perjuangkan semata – mata untuk membela rakyatnya supaya mendapatkan kehidupan yang layak dan tidak dihantui rasa cemas karena banjir.

 

“Sampai kapanpun, selama belum terealisasi tuntutan kami, saya bersama segenap warga desa Wadas akan terus bersuara demi terwujudnya apa yang kami perjuangkan, untuk saat ini kami hanya menagih janji pemerintah yang akan memastikan pihak perusahaan untuk membangun Sungai Cikalapa agar tidak membanjiri desa kami lagi,”ungkap Jujun dengan tegas.

 

Redaksi